Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boyolali Mulai Simulasi Penyambutan Pengunjung di Tempat Wisata

Kompas.com - 12/09/2021, 16:04 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sejumlah tempat wisata di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah sedang melakukan simulasi pembukaan dan penyambutan kembali wisatawan.

“Tempat wisata belum dibuka karena masih PPKM Level 3. Kami hanya menyarankan ke pengelola untuk melakukan simulasi untuk penegakkan protokol kesehatan,” kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Boyolali Supana, Minggu (12/9/2021).

Beberapa tempat wisata yang sedang melakukan simulasi adalah Waduk Cengklik Park, Kedung Cinta, dan desa-desa wisata.

Baca juga:

Dalam simulasi ini, para karyawan di tempat wisata berpura-pura menjadi wisatawan untuk melihat seberapa siap penerapan protokol kesehatan di masing-masin tempat wisata.

“Simulasi hanya terapkan dari pelaku wisata sendiri, jadi para staf atau karyawan. Simulasi itu semata-mata untuk memastikan kepada pengelola agar mereka bisa menjaga protokol kesehatan, dan tidak gegabah, dan akhirnya akan aman semua,” ujar Supana.

Dia melanjutkan, simulasi juga dilakukan untuk mempersiapkan para pengelola agar mereka bisa langsung buka saat pemerintah mengizinkan Boyolali membuka kembali tempat wisata.

Baca juga:

“Mereka sudah simulasi, tapi belum kita izinkan bagi obyek wisata untuk dibuka. Masih menunggu perkembangan regulasi terbaru karena PPKM masih di level 3. Ketika diizinkan, kami baru akan keluarkan izin untuk buka obyek wisata,” sambungnya.

Pembukaan wisata Boyolali akan bertahap

Supana mengatakan bahwa jika sudah diizinkan, pihaknya tidak akan membuka seluruh tempat wisata, melainkan secara bertahap.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com