Lucu, Ada Robot Pengantar Makanan di Bandara Amerika Serikat

KOMPAS.com – Bandara Internasional Seattle-Tacoma di Amerika Serikat (AS) memiliki sebuah robot bernama Gita yang bisa mengantar makanan kepada calon penumpang di area gate.

Melansir The Seattle Times, Kamis (9/9/2021), penumpang penerbangan bisa melakukan pemesanan kepada restoran-restoran di bandara melalui aplikasi pemesanan daring bernama Order SEA.

Dengan nominal 2.99 dolar AS, sekitar Rp 42.589, Gita yang ditemani seorang manusia akan mengantar makanan para penumpang ke gate.

Baca juga:

• Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Paling Aman Se-Asia Tenggara
• Waktu Ideal Tiba di Bandara Tahun 2021 Saat Pandemi Masih Melanda
• Bandara Internasional Hamad di Qatar Jadi Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2021

Adapun, robot ini dapat menampung makanan dengan berat hingga 18 kilogram (kg). Jika Gita mulai kewalahan, pesanan akan diantarkan oleh kurir manusia.

Para pejabat bandara mengatakan, jika permintaan meningkat, ada kemungkinan bandara tersebut akan memiliki armada robot kurir di terminal di masa yang akan datang.

Bakal ada lebih banyak vendor makanan

Para penumpang yang tengah menunggu di gate bisa memesan sandwich, kopi, atau makanan lain melalui ponsel atau laptop dengan Order SEA.

Untuk diketahui, Bandara Internasional Seattle-Tacoma memiliki 55 restoran yang tersebar di terminal. Namun, saat ini hanya 15 restoran saja yang sudah terintegrasi dengan aplikasi tersebut.

Ellen M. Banner / The Seattle Times Robot pengantar makanan di Bandara Seattle-Tacoma, Amerika Serikat.

Beberapa di antaranya adalah Trail Head BBQ, Rel’Lish Burger Lounge, Capitol Hill Food Hall, dan Pei Wei.

Pejabat bandara mengatakan, pihaknya akan menambah lebih banyak vendor makanan yang mendaftarkan diri ke aplikasi tersebut guna menyediakan layanan antar dengan kurir robot.

Baca juga:

• Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Skytrax Best Airport Staff 2021
• 6 Bagian Bandara Ini Jadi Sarang Kuman, Mana Saja?
• Thailand Ubah Terminal Bandara Jadi Rumah Sakit Covid-19

“Teknologi dapat membuat pengalaman di bandara lebih fleksibel dan tidak terlalu membuat stres,” ujar Komisioner Port of Seattle bernama Sam Cho dalam sebuah pernyataan, mengutip The Seattle Times.

“Order SEA membuat para pelancong bisa melewati proses mengantre, yang mana hal itu adalah bagian yang paling membuat stres dan kurang menyenangkan dalam sebuah perjalanan,” sambungnya.

Dalam peluncurannya baru-baru ini, aplikasi pemesanan daring itu sudah menerima sebanyak 1.200 pemesanan termasuk lebih dari 500 pesanan untuk pengantaran ke gate.

Pihak bandara berharap, aplikasi tersebut akan mengurangi antrean panjang di beberapa tempat makan di sana.