Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Ini 4 Rekomendasi Wisata Budaya di Gegesik Kulon, Cirebon

Kompas.com - 22/09/2021, 13:52 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pada Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021, Desa Wisata Gegesik Kulon di Cirebon, Jawa Barat (Jabar) masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik Tanah Air yang menawarkan ragam wisata budaya.

Keberhasilan Gegesik Kulon sebagai salah satu desa wisata terbaik itu rupanya tidak lepas dari budaya tradisional yang menjadi ciri khas tersendiri.

Saat berkunjung ke Desa Wisata Gegesik Kulon, Kamis (9/9/2021), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan apresiasinya atas nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang diunggulkan desa tersebut.

Lalu, apa saja budaya yang ada di Desa Wisata Gegesik Kulon?

Melansir rilis resmi yang diterima Kompas.com pada Selasa (21/9/2021), berikut empat rekomendasi wisata budaya di Desa Wisata Gegesik Kulon yang dapat dinikmati bersama keluarga.

1. Tari Topeng Lima Wanda dan Rampak Kendang

Tari Topeng Lima WandaDOK. Biro Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Tari Topeng Lima Wanda

Tari Topeng Lima Wanda dan Rampak Kendang biasa dipentaskan ketika menyambut tamu atau wisatawan yang datang ke Desa Wisata Gegesik Kulon.

Pertunjukan tersebut merupakan persembahan dari Sanggar Griya Super, salah satu sanggar di Cirebon yang hingga kini masih aktif melestarikan tari dan musik tradisional.

Di Desa Wisata Gegesik Kulon, para wisatawan yang datang juga diperbolehkan melihat proses latihan Tari Topeng Lima Wandan dan Rampak Kendang secara langsung.

Baca juga: 5 Wisata Budaya Banyuwangi, Cocok untuk Liburan Keluarga

Jika berminat untuk ikut berpartisipasi dalam kedua pertunjukan tersebut, wisatawan bisa berlatih kendang di Sanggar Griya Super.

Namun, waktu untuk berlatih kendang tidak sebentar. Wisatawan harus menjalani latihan hingga empat bulan untuk dapat ikut serta dalam pertunjukan.

2. Wayang Kulit Tatah Sungging

Wayang Kulit Tatah Sungging DOK. Biro Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Wayang Kulit Tatah Sungging

Selain seni pertunjukan, ada pula seni kerajinan yang masih lestari di Desa Wisata Gegesik Kulon, yaitu Wayang Kulit Tatah Sungging.

Wayang kulit ini sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat di Desa Wisata Gegesik Kulon.

Wisatawan yang datang dapat melihat langsung proses pembuatan Wayang Kulit Tatah Sungging sembari berbincang dengan para pengrajin di sana.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

Jalan Jalan
Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com