“Bisa mengunjungi teman dan keluarga, kembali ke tempat kerja, menjemput anak-anak dari sekolah, jalan-jalan domestik dan internasional lagi, dan menyambut kembali dunia untuk menikmati semua yang dimiliki Australia,” jelas dia dalam sebuah pernyataan saat kampanye tersebut diluncurkan.
Jika perbatasan negara sudah dibuka kembali, Australia mewajibkan semua wisatawan internasional untuk memverifikasi bahwa mereka sudah sepenuhnya divaksin sebelum memasuki negara itu.
Mereka juga berencana untuk menguji paspor vaksin Covid-19 dengan negara lain. Kabarnya, Singapura, Jepang, dan Amerika Serikat termasuk dalam daftar negara uji coba paspor vaksin.
Baca juga:
Lebih lanjut, Tehan juga sudah berkoordinasi dengan industri penerbangan. Maskapai nasional Australia, Qantas, mengumumkan, mereka akan melanjutkan kembali penerbangan internasional secara perlahan mulai Oktober.
Sebelumnya, Australia sudah menutup perbatasannya kepada non-penduduk pada Maret 2020 dan menerapkan sistem wajib karantina. Hal itu sangat membatasi jumlah orang yang dapat kembali ke negara itu setiap minggu.
Pada Juli, penyiar publik Australia yaitu ABC melaporkan, sebanyak 38.000 warga Australia berada dalam daftar tunggu Department of Foreign Affairs and Trade untuk direpatriasi.
Pemerintah Australia juga berlakukan aturan yang sebagian besar mencegah penduduknya meninggalkan negara itu.
Negara bagian New South Wales dan Australia Selatan sedang memelopori program yang memungkinkan pelancong bervaksin Covid-19 untuk karantina di rumah.
Australia merupakan rumah bagi sekitar 25 juta penduduk. Dari jumlah itu, ada 90.369 kasus Covid-19 yang terkonfirmasi dan 1.186 kematian akibat virus tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.