Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/09/2021, 17:15 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Kain tenun gringsing khas Desa Wisata Tenganan Pegringsingan, Kabupaten Karangasem, Bali, disiapkan menjadi suvenir untuk kontingen Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Dilansir dari Kompas.com, Selasa (14/9/2021), Indonesia akan berperan sebagai Presidensi perhelatan KTT G20 tahun 2022 di Bali.

Selain promosi, langkah tersebut diharapkan memberi manfaat dari segi ekonomi dan lapangan kerja untuk warga Desa Wisata Tenganan Pegringsingan

"Nantinya kain-kain yang dihasilkan masyarakat akan dijadikan suvenir bagi kontingan atau peserta (KTT) G20. Diharapkan bisa membuka lapangan kerja bagi 400 orang masyarakat desa," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, melalui keterangan resmi yang Kompas.com terima, Sabtu (25/9/2021).

Baca juga:

Ia mengatakan hal itu saat mengunjungi Desa Wisata Tenganan Pegringsingan dalam rangka visitasi 50 Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021, Jumat (24/9/2021).

Untuk diketahui, ADWI 2021 adalah ajang yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Saat ini pihak Kemenparekraf dan Dewan Juri tengah mengunjungi ke-50 desa wisata terpilih. 

Proses pembuatan kain yang rumit

Kain tenun gringsing adalah salah satu warisan budaya yang masih bertahan hingga kini. Proses pembuatan kain tersebut dikenal rumit, sehingga harga jualnya cukup tinggi. 

Proses pembuatan kain tenun gringsing cukup lama, yaitu sekitar dua bulan. Durasi pembuatan akan menjadi lebih lama untuk motif ikat ganda. 

Sementara dalam proses pewarnaannya, kain tenun gringsing membutuhkan warna yang dihasilkan dari minyak kemiri agar tahan lama dan pekat.

Baca juga:

Didorong sebagai warisan budaya tak benda UNESCO

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat mengunjungi Desa Wisata Tenganan Pegringsingan di Bali, Jumat (24/9/2021).Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat mengunjungi Desa Wisata Tenganan Pegringsingan di Bali, Jumat (24/9/2021).

Sandiaga menjelaskan, pihaknya dan kementerian/lembaga terkait akan mendorong kain tenun gringsing sebagai warisan budaya tak benda (intangible cultural heritage) UNESCO. 

Pertimbangannya adalah, kain tenun tersebut merupakan satu-satunya tenun ikat ganda dari Indonesia. 

"Karena kain ini sudah mendapat warisan budaya dari Kemendikbud Ristek, kita akan turunkan tim untuk mulai menata agar bisa didaftarkan sebagai warisan budaya tak benda ke UNESCO, jadi yang nasional sudah dan ini seiring dengan Desa Wisata Tenganan berkelas dunia," ujarnya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Travel Update
Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Travel Update
Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Travel Update
Lebih dari 6 Juta Wisatawan Kunjungi Sumatera Barat hingga Juli 2023

Lebih dari 6 Juta Wisatawan Kunjungi Sumatera Barat hingga Juli 2023

Travel Update
Daftar Promo pada KAI Expo 2023, Kereta Eksekutif Rp 150.000

Daftar Promo pada KAI Expo 2023, Kereta Eksekutif Rp 150.000

Travel Update
Wisata Sekitar Museum Petilasan Mbah Maridjan, Tampilkan Pesona Merapi

Wisata Sekitar Museum Petilasan Mbah Maridjan, Tampilkan Pesona Merapi

Jalan Jalan
Itinerary Pendakian Gunung Telomoyo via Arsal, Bisa Berangkat Sore

Itinerary Pendakian Gunung Telomoyo via Arsal, Bisa Berangkat Sore

Itinerary
Cerita Lansia 72 Tahun Antre 5 Jam Demi Promo Tiket Kereta di KAI Expo

Cerita Lansia 72 Tahun Antre 5 Jam Demi Promo Tiket Kereta di KAI Expo

Jalan Jalan
Koleksi di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Ada Tulang Belulang

Koleksi di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Ada Tulang Belulang

Travel Update
6 Tips Berburu Promo Tiket Kereta di KAI Expo 2023, Datang Pagi Hari

6 Tips Berburu Promo Tiket Kereta di KAI Expo 2023, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Jogja Spoor Day Jadi Wisata Edukasi Anak-anak Soal Kereta Api

Jogja Spoor Day Jadi Wisata Edukasi Anak-anak Soal Kereta Api

Travel Update
Cara ke TMII Naik TransJakarta dari Tangerang, Lihat Baju Adat Jokowi

Cara ke TMII Naik TransJakarta dari Tangerang, Lihat Baju Adat Jokowi

Travel Tips
7 Tips Mendaki Gunung Penanggungan via Jolotundo, Awas Dehidrasi

7 Tips Mendaki Gunung Penanggungan via Jolotundo, Awas Dehidrasi

Travel Tips
5 Tempat Wisata Dekat Lapangan Banteng, Bisa Jalan Kaki

5 Tempat Wisata Dekat Lapangan Banteng, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Pos Komando di Monumen Pancasila Sakti, Tempat Rapat Persiapan G-30-S

Pos Komando di Monumen Pancasila Sakti, Tempat Rapat Persiapan G-30-S

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com