Pengunjung tidak perlu khawatir dengan keamanan di sana. Para pemandu dan tim penyelamat sudah terlatih. Sebelum rafting dimulai, pengunjung diberikan briefing terlebih dahulu.
Di masa pandemi seperti ini, Oga mengatakan pengunjung yang ingin rafting diwajibkan untuk menunjukkan kartu vaksin. Pihaknya tetap mengedepankan protokol kesehatan.
"Kami juga membatasi jumlah pengunjung saat pandemi. Yang biasanya 500 pengunjung per hari kami kurangi 200. Terhitung sejak satu bulan terakhir ada sekitar 900 orang pengunjung," pungkasnya.
Baca juga: Karapan Kambing di Probolinggo, Ini Bedanya dengan Karapan Sapi
Seorang wisatawan lokal bernama Samsuddin mengatakan, rugi besar jika liburan di Probolinggo tanpa menjajal Songa Rafting atas.
Puluhan jeram dan arus deras Sungai Pekalen pun menjadikan Songa atas sebagai salah satu jeram terbaik di Jatim.
"Songa berkelas dan patut dicoba. Olahraga plus refreshing. Kepenatan rutinitas sirna usai rafting menikmati alam indah. Airnya dingin, segar," ujar Samsuddin.
Baca juga: Kebun Teh Andung Biru, “Kawasan Puncak” Probolinggo
Selain rafting, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan alam di Songa. Ada Air Terjun Tirai Bodadari 7ang merupakan salah satu spot cantik bagi pengunjung yang ingin mengabadikan momen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.