Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencana Argentina Terima Turis Asing Mulai November 2021

Kompas.com - 27/09/2021, 15:03 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Argentina berencana untuk membuka kembali perbatasannya bagi wisatawan asing yang sudah divaksin Covid-19 mulai 1 November 2021.

Mengutip Lonely Planet, Sabtu (25/9/2021), rencana ini muncul mengingat adanya penurunan jumlah kasus Covid-19.

Sebelumnya, salah satu destinasi wisata di Amerika Selatan ini telah kehilangan turis selama lebih dari satu tahun karena pemerintah kerap memperpanjang pembatasan terkait Covid-19.

Saat ini, langkah-langkah pencegahan Covid-19 diperkirakan akan diterapkan hingga 1 Oktober sebelum Argentina mengambil langkah pertama untuk membuka kembali perbatasan.

Saat perbatasan negara dibuka, turis asing yang akan diterima untuk pertama kali adalah dari negara tetangga, seperti Chile dan Uruguay.

Baca juga:

Lalu mulai 1 November 2021, seluruh turis asing akan disambut kembali dan dikecualikan dari aturan karantina wajib jika telah menerima vaksin Covid-19 dosis lengkap.

Mereka juga harus menunjukkan hasil negatif tes PCR yang sampelnya diambil tidak lebih dari 72 jam sebelum keberangkatan. Mereka juga perlu melakukan tes rapid antigen pada hari ketujuh setelah tiba di Argentina.

Untuk benar-benar dianggap telah divaksin lengkap, calon pelancong perlu menerima vaksin yang diakui Kementerian Kesehatan Argentina, yaitu Pfizer, Moderna, AstraZeneca, Covishield, Sputnik, Sinopharm, dan Convidecia.

Sementara itu, mereka yang belum divaksin lengkap juga perlu melakukan tes PCR dan rapid antigen yang telah disebutkan sebelumnya, juga ditambah dengan wajib karantina selama sepekan.

Ilustrasi Argentina - Pemandangan Air Terjun Iguazu di perbatasan antara Provinsi Misiones di Argentina dan negara bagian Parana di Brazil.SHUTTERSTOCK / By Det-anan Ilustrasi Argentina - Pemandangan Air Terjun Iguazu di perbatasan antara Provinsi Misiones di Argentina dan negara bagian Parana di Brazil.

Menuju kenormalan baru

Saat ini, para pejabat di Argentina tengah bekerja  melakukan pemulihan secara penuh, termasuk pada bisnis seperti restoran, kafe, bar, tempat hiburan, dan atraksi budaya untuk kembali ke kapasitas penuh.

Acara massal seperti pertandingan sepak bola dan tempat berisiko tinggi, termasuk klub malam dan diskotik akan kembali dengan kapasitas 50 persen. Masker juga tidak diwajibkan lagi untuk digunakan saat berada di luar ruangan.

Adapun, Argentina sangat terdampak akan pandemi dan berjuang untuk pasokan vaksin Covid-19 pada awal 2021.

Baca juga:

Namun beberapa pekan belakangan, kampanye Covid-19 telah mengumpulkan momentum dengan setidaknya 50 juta dosis yang diberikan sejauh ini.

Menurut statistik dalam Our World In Data, setidaknya 46,4 persen dari populasi masyarakat Argentina sudah divaksin lengkap.

Saat perbatasan negara dibuka kembali untuk wisatawan asing pada November 2021, para petinggi negara itu berharap agar persentase tersebut naik menjadi 50 persen.

Kasus Covid-19 di Argentina yang menurun

Argentina berlakukan pembatasan yang ketat untuk mencegah penularan Covid-19. Upaya ini memberi dampak terhadap penurunan kasus Covid-19. Sebagai contoh, El Pais melaporkan jumlah rata-rata kasus baru harian terus menurun akibat pembatasan itu.

Jika berencana untuk melancong ke Argentina, perlu dicatat bahwa pihak berwenang di negara itu dapat menerapkan kembali, memperpanjang, atau memperketat pembatasan dengan pemberitahuan mendadak.

Bahkan, ada kemungkinan penerapan, perpanjangan, atau pengetatan pembatasan akan dilakukan tanpa pemberitahuan sama sekali. Terjadinya lonjakan infeksi Covid-19 secara tiba-tiba bisa memungkinkan kebijakan dadakan itu diambil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com