Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Oleh-oleh Serba Manis Khas Padang, Sumatera Barat

Kompas.com - 01/10/2021, 11:11 WIB
Aziza Zahwa Layla Madjid,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Kota Padang yang merupakan Ibu Kota Sumatera Barat terkenal akan kulinernya yang gurih dan pedas.

Mulai dari sate padang, gulai, rendang, dan berbagai makanan pedas lainnya, semua bisa dijumpai dengan mudah.

Kendati demikian, Kota Padang ternyata juga menawarkan berbagai camilan manis yang bisa dijadikan oleh-oleh.

Baca juga: Itinerary Wisata 3 Hari 2 Malam di Padang, Ada Batu Malin Kundang

Di bawah ini, Kompas.com rangkum 5 camilan manis khas Padang yang bisa kamu jadikan oleh-oleh:

1. Galamai

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by DAPUA "Uni Ani" (@dapua_uni_ani)


Melihat dari bentuk dan teksturnya, oleh-oleh khas Padang satu ini mirip dengan dodol atau jenang. Namun, galamai memilik bahan-bahan dasar yang berbeda dengan dodol atau jenang pada umumnya.

Galamai terbuat dari tepung beras ketan, santan, gula aren, dan kacang tanah yang telah disangrai. Proses masak galamai bisa memakan waktu tiga hingga empat jam untuk mencapai adonan kental.

Untuk membeli gelamai, kamu bisa mengunjungi berbagai toko oleh-oleh atau mengunjungi salah satu produsen gelamai, yaitu Gelamai Tek Tam di Jalan Latsitarda nomor 114, Payakumbuh, Sumatera Barat.

2. Dadiah

Dadiah adalah makanan khas Padang yang berbahan dasar susu kerbau. Makanan satu ini juga memiliki cara pengolahan yang sangat tradisional.

Memiliki rasa dan proses pembuatan yang unik, dadiah cocok untuk dijadikan oleh-oleh khas Padang.

Dadiah, kudapan khas Padang, Sumatera Barat.https://pesona.travel Dadiah, kudapan khas Padang, Sumatera Barat.

Proses pembuatan dadiah adalah dengan memfermentasi susu kerbau ke dalam wadah dari bambu dan ditutup dengan daun pisang atau daun waru yang sudah dilayukan menggunakan api. Melalui proses ini, akan terbentuk bakteri yang membuat dadiah menggumpal.

Dadiah memperlukan masa fermentasi selama dua sampai tiga hari untuk mendapatkan rasa yoghurt yang nikmat. Pada umumnya, dadiah dikonsumsi saat sarapan atau sebagai camilan keseharian.

3. Bolu Batik

Seperti namanya, bolu ini memiliki desain batik pada lapisan luarnya. Tidak hanya memiliki warna dan desain yang cantik, bolu ini juga memiliki rasa yang manis.

Ilustrasi Bolu Batik Khas Padang DOK.Google Maps/Sonifati Channel Ilustrasi Bolu Batik Khas Padang

Motif batik yang dilukiskan terdapat 12 jenis motif batik dari seluruh Indonesia. Varian rasa yang ditawarkan bolu batik antara lain stroberi dan blueberry.

Baca juga: Hotel Kapsul Baru di Solo, Ada Pods Berornamen Batik

Untuk membeli bolu batik kamu dapat mengunjungi kawasan Nurul Iman, Kecamatan Padang Seatan atau di berbagai gerai oleh-oleh khas Padang.

4. Kipang Kacang

Kipang kacang adalah camilah khas Padang yang memiliki tekstur seperti nigat atau makanan khas Jawa, ampyang.

Ilustrasi Kipang Kacang Khas PadangDOK.Shopee/Qabau Ilustrasi Kipang Kacang Khas Padang

Bahan dasar yang digunakan untuk membuat kipang kacang adalah kacang tanah dan gula merah. Memiliki tekstur yang renyah dan manis, kipang kacang sangat cocok dinikmati bersama secangkir teh atau kopi.

Baca juga: Hasil Produksi Petani Kacang Mitra TaniHub Bakal Diserap Garudafood

Setelah membuka kemasan kipang kacang, sebaiknya segera dikonsumsi atau simpan di freezer untuk menjaga kerenyahan kacang.

5. Bareh Randang

Mendengar namanya, mungkin kamu akan terkecoh mengira camilan ini adalah salah satu olahan rendang. Bahkan, camilan satu ini memiliki cita rasa manis, bukan pedas dan gurih seperti daging rendang.

Nama bareh randang diambil dari kata bareh yang berarti beras dan randang yang memiliki arti menyangrai. Seperti namanya, bareh randang berbahan dasar tapung beras, gula dan santan yang disangrai.

Baca juga: Rendang Payakumbuh akan Dipromosikan di Dubai Expo 

Bareh randang dapat ditemui di berbagai toko oleh-oleh di kawasan Payakumbuh, Tanah Datar, Agam dan Lima Puluh Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com