Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat Mendaki Gunung Merbabu via Thekelan, Wajib Sudah Vaksin Lengkap

Kompas.com - 03/10/2021, 21:01 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Jalur pendakian Gunung Merbabu via Thekelan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah sudah bisa dilalui sobat pendaki mulai Selasa (5/10/2021).

“Iya benar (sudah dibuka),” kata Kepala Sub Bagian Tata Usaha (KSBTU) Taman Nasional Gunung Merbabu (TNGM) Johan Setiawan, Minggu (3/10/2021).

Pembukaan ini berdasarkan Surat Pengumuman Balai TNGM Nomor PG.14/35/TU/TEK/9/2021 tentang Pembukaan Wisata Taman Nasional Gunung Merbabu Wilayah Kabupaten Semarang.

Baca juga:

Kendati demikian, terdapat sejumlah syarat yang wajib dipatuhi sebelum mulai mendaki, salah satunya adalah seluruh pendaki harus sudah divaksin Covid-19.

“Sudah divaksin, cek PeduliLindungi, dan mengisi aplikasi booking online. Pendakian minimal tiga orang,” ujar Johan.

Syarat mendaki Gunung Merbabu tahun 2021

Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut Kompas.com rangkum syarat mendaki Gunung Merbabu via Thekelan:

  • Reservasi daring di situs https://bookingmendakimerbabu.com/booking/index.php/
  • Tidak boleh solo hiking, pendakian harus dilakukan oleh minimal tiga orang
  • Sudah menerima dua dosis vaksin Covid-19
  • Unduh aplikasi PeduliLindungi untuk menunjukkan bukti vaksinasi
  • Pendakian tidak dibatasi domisili calon pendaki
  • Calon pendaki berusia di bawah 15 tahun wajib membawa surat pernyataan dari orangtua dengan tanda tangan di atas materai Rp 10.000
  • Wajib membawa masker minimal tiga masker per orang dan hand sanitizer
  • Patuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, tidak berkerumun, dan berada dalam kondisi tubuh yang fit
  • Harga tiket pendakian adalah Rp 5.000 untuk hari biasa dan Rp 7.500 untuk akhir pekan
  • Harga tiket untuk aktivitas pendakian adalah Rp 5.000

Baca juga: DeSeloKaton Boyolali, Kafe dengan Panorama Gunung Merapi dan Merbabu

Jika melakukan perjalanan dari luar Kabupaten Magelang, ada baiknya kamu siapkan hasil negatif tes PCR atau rapid antigen.

Pemandangan dari Puncak Gunung Merbabu.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Pemandangan dari Puncak Gunung Merbabu.

Sebab, syarat hasil negatif tes Covid-19 tersebut merupakan syarat bepergian ke luar daerah menggunakan transportasi darat, laut, dan udara.

Lengkapnya kamu bisa mencari informasi lebih lanjut seputar syarat bepergian kepada penyedia jasa transportasi yang dipilih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com