NOAA Fisheries melanjutkan, kurangnya waktu istirahat yang konsisten dan tidak terganggu dapat mengurangi jumlah energi untuk berburu dan mengasuh anak-anak mereka.
Meski lumba-lumba dapat berenang dari manusia dan kapal, kegiatan ini menggangu waktu istirahat mereka.
Baca juga:
“Hal ini membuat mereka dalam keadaan waspada dan memaksa mereka mengeluarkan energi untuk meningkatkan kecepatan berenang dan/atau mengubah arah,” jelas mereka.
Selain itu, interaksi dengan manusia dan kapal yang terlalu lama dapat membuat mereka untuk mengubah habitat, dan membuat mereka rentan terhadap pemangsa.
Meski wisatawan dan perahu dilarang mendekati lumba-lumba pemintal dalam jarak 45 meter, ada pengecualian jika mereka tidak sengaja berada pada jarak tersebut.
Pengecualian juga berlaku jika mereka dihampiri oleh lumba-lumba dan tidak berusaha melibatkan atau mengejar lumba-lumba. Mereka juga harus segera menjauhi lumba-lumba.
Mengacu pada larangan itu, NOAA Fisheries akan menutup beberapa area tertentu di Hawaii mulai pukul 06.00-15.00 waktu setempat untuk melindungi lumba-lumba pemintal.
Area-area tersebut meliputi sebagian Kealakekua, Honaunau, Kauhako atau Ho’okena, Makako Baus di Pulau Hawai’i, dan La Perouse Bay di Maui.
Kendati demikian, mereka tetap menerima komentar publik terkait aturan yang diusulkan ini hingga 27 Desember 2021.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.