Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Berwisata ke Curug Cikuluwung Bogor, Wajib Cek Ramalan Cuaca

Kompas.com - 16/10/2021, 13:34 WIB
Kistin Septiyani,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Curug Cikuluwung merupakan salah satu obyek wisata alam populer di Bogor. Air terjun ini terletak di Kampung Suka Asih, Desa Cibitung Wetan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaaten Bogor.

Wisatwan bisa menikmati panorama alam berupa air terjun dengan air berwarna kehijauan. Untuk mencapai kawasan ini wisatawan perlu berkendara sekitar 1 jam 30 menit dari stasiun dan terminal Kabupaten Bogor.

"Buka setiap hari pukul 08.00 sampai dengan 17.00 WIB. Pukul 11.30 sampai jam 12.30 istirahat sejenak, jam tutup bisa berubah tergantung kondisi cuaca," kata marketing staff Curug Cikuluwung bernama Panji kepada Kompas.com, Jumat (15/10/2021).

Baca juga: 3 Aktivitas Seru di Curug Cikuluwung Bogor, Berburu Foto Keren

Adapun tips yang perlu diketahui wisatawan sebelum berkunjung ke Curug Cikuluwung adalah sebagai berikut:

1. Periksa ramalan cuaca

Sangat penting untuk memastikan kondisi cuaca sebelum bepergian, termasuk ketika ingin berlibur di kawasan Curug Cikuluwung.

Wisatawan bisa lebih leluasa menikmati pemandangan alam sekitar saat cuaca sedang cerah. Selain itu jika hujan turun, aliran air terjun biasanya cenderung keruh.

Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Shutterstock Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Shutterstock

"Cek cuaca Bogor, kondisi warna air tergantung cuaca. Jika sore atau malamnya hujan, air berwarna cokelat. Jika tidak hujan, air berwarna hijau," tutur Panji.

Baca juga: Fasilitas di Curug Cikuluwung Bogor, Ada Jaringan WiFi dan Area Kemah

Oleh sebab itu, musim kemarau menjadi waktu yang paing cocok bagi wisatawan untuk mengunjungi Curug Cikuluwung.

2. Bawa kantong sampah

Menjaga kebersihan di tempat wisata menjadi salah satu kewajiban yang harus dipatuhi  wisatawan, terutama jika berkunjung ke alam.

Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Shutterstock Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Shutterstock

Salah satu upaya untuk menjaga keindahan dan kelestarian wisata alam adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan. Oleh sebab itu, wisatawan yang berkunjung ke Curug Cikuluwung dianjurkan membawa kantong sampah.

Baca juga: Curug Cikuluwung, Wisata Dua Air Terjun di Bogor

"Membawa kresek pribadi untuk menampung sampah pribadi," tutur Dea Arisandi yang juga merupakan marketing staff di obyek wisata Curug Cikuluwung.

3. Pakai sandal

Salah satu kebijakan yang wajib diketahui wisatawan Curug Cikuluwung adalah larangan menggunakan alas kaki di sekitar kawasan wisata.

Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Instagram.com/curug.cikuluwung Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Instagram.com/curug.cikuluwung

Oleh sebab itu, wisatawan disarankan menggunakan sandal atau alas kaki yang mudah dilepas dan dibawa ke mana-mana.

"(Lebih baik) menggunakan sandal karena di lokasi tidak boleh memakai alas kaki," terang Dea.

Baca juga: Ketenangan Curug Mandala Subang, Wisata Alam Dekat Bandung

4. Bawa baju ganti

Berwisata di atraksi air tidak akan lengkap rasanya jika tidak berenang atau sekedar bermain dan merasakan kesegarannya. Oleh sebab itu, wisatawan disarankan  membawa baju ganti saat mengunjungi Curug Cikuluwung.

Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Instagram.com/curug.cikuluwung Curug Cikuluwung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat DOK. Instagram.com/curug.cikuluwung

Selain itu, baju ganti juga diperlukan karena wisatawan harus melewati aliran air saat menuju Curug Cikuluwung 1. Baju cadangan pun diperlukan untuk berjaga-jaga jika baju yang dikenakan basah.

"Bawa salin (baju ganti), meskipun tidak ada niatan untuk berenang. Karena untuk menuju spot Curug Cikuluwung 1 mesti melewati air terlebih dahulu," pungkas Panji

Wisatawan yang berniat mengunjungi Curug Cikuluwung juga diharapkan untuk selalu mematuhi peraturan serta protokol kesehatan yang berlaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com