Itinerary 1 Hari di Wonogiri, Bisa Nikmati Suasana ala Bali

KOMPAS.com - Wonogiri merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah. Berada tak jauh dari Kota Surakarta, daerah ini memiliki sejumlah obyek wisata yang patut dikunjungi.

Wisatawan dapat menemukan wisata alam, wisata edukasi, maupun wisata budaya di Kabupaten Wonogiri.

Baca juga: 3 Tempat Wisata Sekitar Kitagawa Pesona Bali Wonogiri, Ada Gunung Kelir

Tak hanya itu, mereka juga bisa merasakan sensasi Kampung Bali di Wonogiri.

Berikut ini adalah rencana perjalanan yang patut dicoba di Kabupaten Wonogiri:

Sarapan nasi tiwul di Pasar Sidoharjo

Dok. Cookpad/Anif Agutina Tiwul manis buatan Sobat Cookpad Anif Agutina.

Nasi tiwul menjadi salah satu makanan tradisional khas Wonogiri. Makanan ini terbuat dari tepung gaplek atau singkong kering yang telah dihaluskan.

Hidangan ini memiliki rasa gurih dengan tekstur yang sedikit kenyal. Bentuknya seperti gumpalan bulatan-bulatan kecil berwarna cokelat.

Nasi tiwul biasanya disajikan dengan urap, serta lauk pauk lainnya seperti tempe dan tahu bacem. Wisatawan juga bisa menikmati sajian ini dengan campuran parutan kelapa dan gula.

Mereka dapat membeli sajian tersebut di Pasar Tradisional Sidoharjo, Wonogiri. Sajian ini dapat dinikmati dengan harga mulai dari Rp 7.000 per porsinya.

Pasar tradisional ini buka pada pagi hari setiap Pon dan Legi pada penanggalan Jawa.

Wisatawan dapat berkendara selama sekitar 30 menit menggunakan mobil dari Alun-alun Giri Krida Bakti yang berada di pusat Kabupaten Wonogiri.

Baca juga: Rute Tercepat ke Kitagawa Pesona Bali, Kampung Bali di Wonogiri

Mengunjungi Kitagawa Pesona Bali

Kitagawa Pesona Bali, Sidoharjo, Wonogiri, Jawa Tengah DOK. Instagram.com/kitagawa_pesonabali

Setelah menikmati sajian di Pasar Tradisional Sidoharjo, wisatawan bisa menuju ke arah selatan untuk mengunjungi Kitagawa Pesona Bali.

Obyek wisata tersebut terletak di Jalan Mbelik Gede, Patemon, Kayuloko, Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, atau sekitar empat menit naik mobil dari Pasar Tradisional Sidoharjo.

Wisatawan dapat menikmati suasana Bali di Kitagawa Pesona Bali berkat bangunan-bangunan yang didesain mirip seperti yang ada di Pulau Dewata.

Selain itu, mereka juga bisa menikmati sajian khas Bali dan Wonogiri. Harga menu yang ditawarkan berkisar antara Rp 10.000 sampai Rp 25.000 per porsi.

"Untuk minuman maksimal Rp 10.000, makanan maksimal Rp 25.000. Jadi memang harganya dibuat terjangkau, tidak mahal-mahal," ujar Suparno, pemilik Kitagawa Pesona Bali saat dihubungi Kompas.com pada Senin (18/10/2021).

Restoran ini buka setiap hari pukul 08.00 sampai 16.00 WIB.

Baca juga: 3 Aktivitas di Kitagawa Pesona Bali Wonogiri, Lihat Pertunjukan Budaya

Wisata ke Istana Parnaraya

dok. Instagram @istana_parnaraya Tempat wisata di Wonogiri - Istana Parnaraya.

Tak jauh dari Kitagawa Pesona Bali, wisatawan dapat menjumpai sebuah bangunan bernuansa putih yang disebut dengan Istana Parnaraya.

Wisatwan hanya perlu berkendara selama kurang lebih delapan menit dari Kitagawa Pesona Bali untuk mencapai Istana Parnaraya. Letaknya ada di Kebonagung, Sidoharjo, Wonogiri.

Tak hanya bangunannya yang seperti istana, perabotan dan pernak-pernik di dalamnya juga terlihat seperti barang-barang kerajaan.

Wisatawan dapat menemukan spot foto menarik dengan mudah di kawasan tersebut.

Untuk menikmati obyek wisata ini, pengunjung perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang.

Baca juga: Kitagawa Pesona Bali, Tempat Wisata Bernuansa Pulau Dewata di Wonogiri

Nikmati pemandangan sore hari di Gunung Kelir

KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gunung Kelir, Wonogiri.

Di sore hari, wisatawan bisa mengakhiri perjalanan mereka di Wonogiri dengan menikmati pemandangan di Gunung Kelir.

Gunung Kelir meriuakan sebuah bukit yang terletak di Tekil Wetan, Sembukan, Sidoharjo, Wonogiri. Wisatawan hanya perlu berkendara selama kurang lebih 20 menit dari Istana Parnaraya.

Mereka dapat menikmati pemandangan kawasan sekitar dari puncak Gunung Kelir.

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi obyek wisata tersebut jangan lupa untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, seperti menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun.