Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Australia Bakal ke Bali November 2021?

Kompas.com - 25/10/2021, 21:14 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wisatawan mancanegara (wisman) asal Australia dikabarkan bisa berkunjung ke Bali mulai 1 November 2021.

Seperti dilansir dari Tribun Bali, Jumat (22/10/2021), kabar ini muncul karena beredarnya surat dari Konsulat Jenderal Australia di Bali dan ditujukan kepada Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Bali, I Putu Astawa.

Baca juga: Bali Buka untuk Turis Asing, Penerbangan Internasional ke Bali Masih Nihil

Namun saat dikonfirmasi, Putu Astawa enggan berkomentar terkait kebenaran surat tersebut.

"Saya belum bisa komen," tuturnya kepada Kompas.com, Minggu (24/10/2021).

Namun, Putu tidak menampik bahwa pihaknya akan bertemu dengan pihak Konsulat Jenderal Australia di Bali pada pekan depan.

Terkait apa yang hendak dibicarakan, ia belum bisa memberitahu apakah diskusi akan seputar kedatangan wisman Australia atau tidak.

"Nanti saya diskusikan. Saya belum berani mendahului. Saya minggu depan baru ketemu Konjen (Konsulat Jenderal). Setelah itu baru bisa komen," ujar Putu.

Putu juga menuturkan bahwa merupakan kewenangan pemerintah pusat apakah Bali akan menerima wisman Australia atau tidak jika sudah ada penerbangan internasional.

Turis Australia Kemungkinan Masuk Grup Selanjutnya

Sementara itu, Australia saat ini tidak termasuk dalam daftar 19 negara asal wisman yang diizinkan masuk ke Indonesia.

Namun, menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Australia memiliki peluang untuk masuk ke grup selanjutnya atau next batch.

Baca juga: Masa Karantina 5 Hari Jadi Tantangan untuk Gaet Turis Australia

Ilustrasi - Penari Kecak di Uluwatu, Bali, menggunakan face shield saat pentas. Dok. Biro Komunikasi Publik Kemenparekraf Ilustrasi - Penari Kecak di Uluwatu, Bali, menggunakan face shield saat pentas.

"Dengan positivity rate sebesar 1,3 persen dan 58 persen penduduk Australia tervaksin penuh, serta ada demand (permintaan) yang cukup besar, Australia memiliki peluang untuk dapat diizinkan masuk ke Indonesia," kata Sandiaga dalam keterangan resmi yang Kompas.com terima, Senin (25/10/2021).

Ia menambahkan bahwa Australia sudah diusulkan untuk masuk ke next batch. Komunikasi pun telah dilakukan dengan maskapai penerbangan dan Kedutaan Besar Australia.

"Kesepakatan ini akan segera dibahas dan diputuskan dalam rapat bersama dengan Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kesehatan, Satgas Covid-19, Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi, serta Kementerian dan Lembaga lainnya," terangnya.

Baca juga: Mengintip Pesona Desa Penglipuran di Bali, Desa Terbersih Ketiga di Dunia

Sebelumnya, beredar kabar bahwa wisman asal Australia sudah bisa berkunjung ke Bali mulai 1 November 2021 mendatang.

Adapun, kabar ini bermula dari surat yang diklaim berasal dari Konsulat Jenderal Australia di Bali tertanggal 21 Oktober atas nama Anthea Griffin kepada Kadispar Provinsi Bali I Putu Astawa.

Surat itu menginformasikan bahwa Australia akan mencabut larangan perjalanan internasional mulai 1 November 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com