Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 04/11/2021, 18:36 WIB

KOMPAS.com – Saat berbicara tentang telaga, sebagian wisatawan mungkin lebih familiar dengan pemandangan danau kecil di pegunungan yang dikelilingi pepohonan rindang.

Namun, terdapat satu telaga yang lokasinya berada di laut lepas. Telaga atau laguna ini adalah Telaga Bintang di Distrik Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat.

Baca juga: Panduan Transportasi Menuju Raja Ampat dari Jakarta Beserta Harganya

“Kalau dilihat dari puncak, telaganya mirip bentuk bintang karena bukit-bukit di sekitarnya,” ujar Pemilik Waigeo Villa bernama Ade Setiabudi di Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Selasa (26/10/2021).

Dia menjelaskan, wisatawan harus mendaki sebuah bukit karang terlebih dahulu untuk menikmati laguna berbentuk bintang ini.

Pemandangan di Telaga Bintang, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, Selasa (26/10/2021).kompas.com / Nabilla Ramadhian Pemandangan di Telaga Bintang, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, Selasa (26/10/2021).

Menanjak bukit karang

Kompas.com sempat berkunjung ke Telaga Bintang pada Selasa. Perjalanan ditempuh sekitar 1 jam 30 menit dari sebuah pelabuhan kecil dekat Waigeo Villa di Kota Waisai menuju Geosite Piaynemo.

Dari Piaynemo, perjalanan menuju Telaga Bintang hanya memakan waktu lebih kurang 5-10 menit lantaran jaraknya cukup dekat. Dermaga Telaga Bintang letaknya tidak jauh dari pintu masuk menuju bukit karang.

Baca juga: Pengalaman Naik Pesawat di Papua dan Maluku, Penuh Transit dan Berdebar di Pesawat Perintis

“Kalau ada yang mau naik bisa langsung naik, tapi hati-hati karena jalurnya cukup terjal,” imbau Ade.

Adapun, jalur menuju puncak bukit karang bukanlah jalur landai melainkan tumpukan batu karang besar dan kecil.

Pemandangan di Telaga Bintang, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, Selasa (26/10/2021).kompas.com / Nabilla Ramadhian Pemandangan di Telaga Bintang, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, Selasa (26/10/2021).

Tumpukan batu karang tersebut membentuk sebuah pijakan yang membantu wisatawan menikmati pemandangan Telaga Bintang.

Pada sisi kanan dan kiri jalur batuan karang jarang ditemukan semak belukar atau batang pohon untuk dijadikan pegangan.

Baca juga: 6 Kegiatan Wisata di Piaynemo, Puas Lihat Gugusan Pulau khas Raja Ampat

Alhasil, pengunjung harus ekstra hati-hati saat berpegangan pada tumpukan batuan karang lain saat sedang mendaki.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jangan Lakukan 4 Hal Ini di Museum Basoeki Abdullah

Jangan Lakukan 4 Hal Ini di Museum Basoeki Abdullah

Travel Tips
Pemerintah Bentuk Satgas untuk Atasi Pelanggaran Turis Asing di Bali

Pemerintah Bentuk Satgas untuk Atasi Pelanggaran Turis Asing di Bali

Travel Update
10 Promo Nyepi Hotel di Bali 2023, Ada Paket di Bawah Rp 1 Juta 

10 Promo Nyepi Hotel di Bali 2023, Ada Paket di Bawah Rp 1 Juta 

Travel Update
TransNusa Perdana Terbang Jakarta-Kuala Lumpur, Tiket Mulai Rp 990.000

TransNusa Perdana Terbang Jakarta-Kuala Lumpur, Tiket Mulai Rp 990.000

Travel Update
Cara Beli Tiket Masuk TMII, Online dan Offline

Cara Beli Tiket Masuk TMII, Online dan Offline

Travel Tips
Cuti Bersama Nyepi 2023, Masyarakat Diimbau Liburan di Indonesia

Cuti Bersama Nyepi 2023, Masyarakat Diimbau Liburan di Indonesia

Travel Update
Garuda Indonesia Online Travel Fair 2023 Digelar 27 Maret-2 April

Garuda Indonesia Online Travel Fair 2023 Digelar 27 Maret-2 April

Travel Update
Artotel Casa Cikarang Dibuka, Ada Promo Menginap mulai Rp 490.000

Artotel Casa Cikarang Dibuka, Ada Promo Menginap mulai Rp 490.000

Hotel Story
Kata Menparekraf Soal Pencabutan Visa on Arrival WNA Rusia dan Ukraina

Kata Menparekraf Soal Pencabutan Visa on Arrival WNA Rusia dan Ukraina

Travel Update
Cara ke TMII Naik Bus Transjakarta, Berhenti di Pintu 3 

Cara ke TMII Naik Bus Transjakarta, Berhenti di Pintu 3 

Travel Tips
Mulai dari Perth hingga Ningaloo Reef, Berikut Destinasi Wisata Eksotis Australia Barat yang Wajib Disambangi

Mulai dari Perth hingga Ningaloo Reef, Berikut Destinasi Wisata Eksotis Australia Barat yang Wajib Disambangi

BrandzView
Jam buka dan Harga Tiket Masuk TMII 2023

Jam buka dan Harga Tiket Masuk TMII 2023

Travel Tips
Pendakian Gunung Andong Ditutup Selama Ramadhan 2023

Pendakian Gunung Andong Ditutup Selama Ramadhan 2023

Travel Update
40 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2023 yang Bermakna 

40 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2023 yang Bermakna 

Travel Update
Gardu Pandang Ketep Magelang, Dahsyatnya Merapi sampai Indahnya Panorama 2 Gunung

Gardu Pandang Ketep Magelang, Dahsyatnya Merapi sampai Indahnya Panorama 2 Gunung

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+