Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Cara Mengatasi Mabuk Udara di Pesawat, Kurangi Makan Makanan Asin

Kompas.com - 08/12/2021, 21:03 WIB
Desi Intan Sari,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

5. Cobalah plasebo verbal

Menurut Journal of Applied Psychology, saat kadet angkatan laut Pasukan Pertahanan Israel diberitahu bahwa mereka tidak mungkin mengalami mabuk laut, banyak yang tetap bisa bekerja seperti biasa tanpa merasakan efeknya.  

Setelah percobaan selama lima hari, diketahui hanya sedikit orang yang dilaporkan mengalami mabuk laut. 

Plasebo adalah metode untuk merangsang pikiran dengan hal positif, sehingga akan membuat seseorang bisa mengatasi rasa sakit dengan sendirinya. 

Kamu bisa meminta orang terdekat untuk meyakinkan bahwa kamu tidak akan mabuk udara.

Pada akhirnya, kamu bisa mengendalikan kekhawatiran terkait mabuk udara dan tetap merasa sehat meski tengah berada di pesawat udara. 

Baca juga: Pesawat Bertema Anime Demon Slayer Akan Terbang di Jepang

6. Lakukan akupresur

Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Aviation, Space, and Environmental Medicine pada 1995 menyebutkan, melakukan akupresur atau sebuah pemijatan di titik tertentu bisa mengurangi mabuk perjalanan. 

Pijatan tersebut bisa merangsang berbagai titik tekanan di tubuh, sehingga peredaran energi ke seluruh tubuh menjadi lebih lancar.  

Ketika mulai merasa mabuk, coba gunakan ibu jari untuk memijat sekitar dua inci (sekitar lima sentimeter) dari lipatan pergelangan tangan. 

Tahan selama beberapa menit sembari ditekan untuk mencari tahu posisi dan pijatan yang paling nyaman. 

Baca juga: Unik, Ada Mesin Gacha Berhadiah Tiket Pesawat Misterius di Jepang

7. Minum limun jahe

Jahe merupakan akar tinggal yang bisa dikonsumsipixabay.com Jahe merupakan akar tinggal yang bisa dikonsumsi

Jahe dikenal bermanfaat untuk sistem pencernaan. Penumpang bisa menikmati permen jahe yang bisa mencegah kemungkinan sakit perut.

Selain permen jahe, mereka juga bisa minum ginger ale (minuman soda rasa jahe atau limun jahe) jika tersedia di pesawat. 

Jangan minum terlalu banyak dalam sekali teguk karena bisa menyebabkan perut terasa kurang nyaman. 

Baca juga: Syarat Naik Pesawat Selama Libur Nataru per 24 Desember 2021, Bisa PCR atau Antigen

8. Minum obat mabuk perjalanan

Jika seluruh cara yang telah disebutkan sudah dicoba namun gagal, penumpang bisa langsung mengonsumsi obat anti mabuk. 

Tetap hati-hati karena beberapa obat bisa menyebabkan kantuk yang sangat parah dan menimbulkan rasa tidak nyaman karena harus tidur di tempat terbatas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com