KOMPAS.com - Kedutaan Besar Thailand di Berlin menyebutkan bahwa Negeri Gajah Putih telah dihapus dari daftar negara berisiko tinggi Covid-19 oleh Jerman, Minggu (5/12/21) lalu.
Mengutip dari The Thaiger, Senin (6/12/2021), dari laporan Thai PBS World, turis asal Thailand saat ini dapat memasuki Jerman tanpa karantina.
Namun, mereka harus telah sepenuhnya divaksinasi dengan vaksin sesuai syarat dan yang diterima di Jerman, yaitu vaksin dosis tunggal Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Johnson & Johnson.
Baca juga: Jerman Longgarkan Aturan untuk Turis yang Divaksinasi Covid-19
Meski bebas dari karantina, turis Thailand tetap harus membawa hasil tes PCR negatif. Tes PCR yang diambil tidak boleh lebih dari 72 jam perjalanan, sedangkan tes antigen negatif harus di bawah 48 jam.
Sementara itu, ada ketentuan khusus bagi wisatawan Thailand yang sebelumnya sudah pernah terkena Covid-19.
Wisatawan yang telah dinyatakan sembuh, harus menunjukkan bukti hasil tes PCR positif yang berdurasi setidaknya 28 hari, tetapi tidak lebih dari 6 bulan.
Mereka juga bisa menunjukkan bukti telah divaksinasi lengkap dengan vaksin yang disetujui, setidaknya 14 hari sebelum kedatangan mereka di Jerman.
Baca juga:
Selain itu, turis asal Thailand yang ingin bepergian ke Jerman diharuskan untuk memberi alasan perjalanan yang bersifat sah dan mendesak.
Namun, terdapat pengecualian khusus untuk beberapa kelompok, yakni warga negara Thailand yang memiliki kewarganegaraan Jerman, warga Thailand yang memiliki rumah atau anggota keluarga di Jerman atau tempat lain di Uni Eropa.
Selanjutnya adalah orang yang divaksinasi lengkap dengan vaksin yang disetujui setidaknya 14 hari sebelum kedatangan.
Begitu pula bagi orang yang pulih sepenuhnya dari Covid-19 dan orang yang telah divaksinasi dengan setidaknya satu dosis vaksin yang disetujui.
Kelompok-kelompok tersebut tidak diwajibkan memberikan alasan yang mendesak saat melakukan perjalanan ke Jerman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Kita bisa akhiri pandemi Covid-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi.
Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains. Jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Cek update vaksinasi.
Mari bantu tenaga kesehatan dan sesama kita yang terkena Covid-19. Klik di sini untuk donasi via Kitabisa.
Kita peduli, pandemi berakhir!
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.