Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Okupansi Hotel Artotel Group Naik hingga 90 Persen Jelang Nataru

Kompas.com - 09/12/2021, 22:09 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Tingkat okupansi hotel brand kategori Artotel dan Rooms Inc. dari Artotel Group mengalami peningkatan hingga 90 persen menjelang periode Natal 2021 dan tahun baru 2022 (Nataru).

"Kita lihat November-Desember ini sangat positif. Kenaikan okupansi bisa sampai 80-90 persen," kata Chief Operating Officer Artotel Group, Eduard R. Pangkerego, saat konferensi persi di The Tribrata Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Selasa (7/12/2021).

Ia menambahkan, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 dan Level 3 masih bisa diterima lantaran dari sisi aturannya tidak banyak berubah. 

Namun ia tetap berharap bahwa tidak akan ada aturan-aturan lainnya yang mendadak. 

Eduard menjelaskan bahwa seluruh hotel telah memperoleh sertifikasi CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability). Pihaknya juga telah menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. 

Baca juga:

"Kita sangat berharap supaya impact (dampak) ini bukan (saat) tahun baru saja, impact-nya nanti setelah tahun baru tidak terjadi gelombang tiga atau gelombang selanjutnya supaya kita semua bisa bangga dengan diri kita masing-masing - pelaku usaha, terutama di perhotelan. Kita di asosiasi juga sudah mati-matian supaya jangan kita fleksibel dengan semua protokol kesehatan yang harus kita terapkan," terangnya.

Artotel Group merupakan manajemen operator hotel Indonesia yang mengelola 50 hotel pada akhir tahun 2021.

Sebagai informasi, sejak awal tahun, manajemen operator hotel ini telah mengakuisisi Kyriad Hotel Indonesia.

Selanjutnya, pada Selasa, Artotel Group mengumumkan telah mengakuisisi Dafam Hotel Management. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com