Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum Hermitage di Rusia Memperlakukan Kucing Seperti Bangsawan

Kompas.com - 12/12/2021, 06:13 WIB
Desi Intan Sari,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Sumber CNN

KOMPAS.com - Museum State Hermitage di Kota Saint Petersburg, Rusia, mempunyai keunikan yang tidak dimiliki oleh musem lainnya di dunia. 

Saat wisatawan menjelajahi bagian dalam Museum State Hermitage, mereka mungkin bisa mendengar sayup-sayup suara kucing dari pipa di bagian bawah. 

Terdapat hampir 50 kucing di ruang bawah tanah luas yang dulunya adalah Winter Palace (Istana Musim Dingin), kediaman resmi Tsar yang berkuasa di Rusia.

Baca juga: Unik, Pulau di Jepang Ini Didominasi Kucing

Kucing-kucing tersebut diperlakukan layaknya bangsawan. Mereka diberi makan dan dirawat dengan baik oleh staf museum. Dokter hewan juga dipanggil apabila ada kucing yang sakit. 

Istana tersebut juga punya ruangan khusus untuk kucing yang tidak nyaman berkumpul dengan sesama kucing lainnya.

Ada juga kucing yang tinggal di lorong-lorong ruang bawah tanah, berbaring di atas pipa-pipa besar, dan berlari bebas di sudut-sudut dan celah-celah istana.

Museum itu bahkan memiliki sekretaris pers khusus untuk kucing bernama Maria Haltunen.

Meski kucing-kucing tersebut tidak boleh masuk ke area galeri dan jarang dilihat oleh masyarakat, namun Haltunen mengakui bahwa hewan tersebut tetap populer.

"Mungkin karena mereka sangat lembut, mungkin karena kombinasi aneh dari museum besar dan kucing yang indah," kata Haltunen, dikutip dari CNN

Baca juga: 5 Fakta Pulau Kucing di Indonesia yang Ada di Maluku Utara

Museum Hermitage Rusia Shutterstock Museum Hermitage Rusia

Saat ini Museum State Hermitage terdiri dari lima bangunan yang dibuka untuk umum dengan Winter Palace sebagai pusatnya.

Bangunan berusia hampir tiga abad itu telah menjadi rumah bagi kucing sejak awal. Permaisuri Elizabeth I memerintahkan dengan dekrit bahwa kucing dibawa dari Kota Kazan, sekitar 1.200 kilometer (km) sebelah tenggara Saint Petersburg, untuk menangkap tikus di ruang bawah tanah istana.

Hingga saat ini masih ada kucing-kucing berkeliaran di ruang bawah tanah museum yang luasnya sekitar 233.000 meter persegi ini.

Baca juga: Tidur Ditemani Kucing, Begini Uniknya Hostel Neko Hatago di Osaka

Salah satu museum terbesar di dunia ini juga mengoleksi lebih dari tiga juta karya seni dan artefak. Di antaranya karya seni dari Rembrandt dan Matisse, serta vas Yunani kuno yang langka.

Pengunjung yang datang ke museum akan merasakan sensasi mengikuti jejak para Tsar Rusia, mulai dari galeri militer hingga ruangan tempat singgasana simbol kekuasaan Dinasti Romanov. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com