Jika bayi masih terus menangis tanpa henti, orang tua bisa menggendongnya, lalu menggoyangkan badan bayi ke atas dan ke bawah.
Aktivitas tersebut bisa dilakukan hanya setelah tanda sabuk pengaman berbunyi dan pesawat dalam kondisi yang stabil.
Apabila masih tidak berhasil, orang tua bisa mengajak bayi jalan-jalan menyusuri lorong untuk sementara waktu agar ia merasa terhibur.
Baca juga: Unik, Ada Mesin Gacha Berhadiah Tiket Pesawat Misterius di Jepang
Bayi cenderung merasa lebih mudah tersinggung saat merasa lapar atau menghadapi kondisi yang membuat mereka tidak nyaman secara fisik.
Beberapa pesawat telah dilengkapi dengan meja ganti popok di toilet, jadi pastikan untuk membawa cukup popok dan tisu basah.
Jangan lupa juga untuk mengemas beberapa pakaian dan obat-obatan tambahan jika penyakit tak terduga menimpa anak.
Sakit atau popok basah bisa menjadi pemicu tangis tak kunjung berhenti.
Baca juga: Pesawat Bertema Anime Demon Slayer Akan Terbang di Jepang
Tangisan bayi terkadang bisa membuat lelah atau merasa sungkan kepada sesama penumpang.
Meski begitu, jangan sampai tangisan anak membuat orang tua stress dan panik. Kedua hal itu bisa membuat keadaan semakin tidak kondusif dan tangis bayi pun juga tidak berhenti.
Orang tua disarankan untuk tetap tenang agar bisa berpikir secara jernih. Sebelum menghibur bayi, mereka juga bisa mencoba menenangkan diri sendiri terlebih dahulu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.