KOMPAS.com - Desa Wisata Detusoko Barat di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), beberapa waktu lalu meraih juara 4 Kategori Desa Berkembang di ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Ada banyak sekali atraksi wisata yang ditawarkan bagi pengunjung, mulai dari ekowisata hingga budaya. Yuk, simak 5 atraksi wisata unggulan di Desa Detusoko Barat yang telah Kompas.com rangkum berikut ini:
Ada dua macam paket wisata Agrotour yang ditawarkanDesa Wisata Detusoko Barat, yaitu susur sawah dan petik kopi.
Untuk paket Susur Sawah, harganya Rp 150.000per orang dengan minimal 5 orang dalam satu kelompok. Dengan durasi 3-4 jam, wisatawan akan dihantar mulai dari proses persiapan lahan, membajak dengan kerbau, menanam, membersihkan lahan, hingga proses memanen.
Wisatawan juga akan diajak melewati aneka spot menarik, menikmati kolam air panas, foto di jembatan gantung loworia, bermain di sungai, menikmati suguhan menu lokal di tengah sawah, hingga menikmati aneka camilan lokal di cafe Lepalio.
Baca juga:
Sementara itu, paket wisata Petik Kopi dibanderol seharga Rp 100.000 per orang. Seperti paketnya, wisatawan akan diajak untuk memilih dan memanen kopi langsung di kebun kopi siap panen milik Desa Detusoko ini.
Kafe Lepalio menawarkan beragam hasil olahan kopi asli Detusoko Flores. Ada kopi robusta, kopi arabica, parfum kopi, hingga gelang kopi.
Sementara untuk menu non-kopi, wisatawan bisa membeli minuman herbal khas Detusoko yang disajikan bersama sepiring bolu pisang.
Pengunjung bisa mendapatkan segelas kopi robusta dengan harga Rp 5.000 secangkirnya. Sementara itu, untuk kisaran harga yakni antara Rp 5.000-Rp 350.000. Produk yang paling mahal ialah kopi luwak yang dibanderol seharga Rp 350.000 sekilonya.
Detusoko menawarkan homestay kepada tamu yang ingin menginap. Menariknya, tamu bisa menyatu dengan masyarakat setempat dan beraktivitas bersama-sama.
Tarif homestay untuk semalam ialah Rp 150.000per orang, sudah termasuk sarapan, makan siang, dan makan malam.
Ada pula Homestay Bamboo yang berada tepat di samping sawah. Tamu bisa menyewanya dengan harga Rp 350 ribu per malamnya.
Ada dua macam paket yang ditawarkan ialah Farmer Field School dan Coffee Processing School.
Melalui paket ini, wisatawan dapat belajar menjadi petani yang penuh kearifan lokal, serta mengolah kopi, mulai dari memetik biji kopi hingga membuat kopi bubuk kemasan. Keduanya dibanderol dengan harga serupa, yakni Rp 100.000 per orang.
Paket wisata trekking ini akan mengajak wisatawan menjelajahi keindahan alam Desa Detusoko, mulai dari pemandangan sawah yang apik hingga pesona air terjunnya. Masing-masing paket dibanderol seharga Rp 100.000 per orang.
Sebelum memasuki desa dan berwisata di sini, tamu diminta berkunjung terlebih dulu ke Rumah Besar untuk diberi makan sirih dan pinang.
"Setelah check in di pusat informasi, nanti masuk ke Rumah Besar dulu untuk diberi makan sirih dan didoakan, meminta restu leluhur," kata Kepala Desa Detusoko Barat, Ferdinandus kepada Kompas.com pada Rabu (15/12/2021).
Bagi kamu yang hendak berwisata ke desa ini, dapat mengunjungi situs web berikut untuk mengetahui lebih lanjut profil desa serta beragam atraksi di dalamnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.