Salatiga Masuk Nominasi Kota Ramah Sepeda, Punya Jalur Sepeda untuk Keliling Kota

SALATIGA, KOMPAS.com - Kota Salatiga masuk nominasi Kota Ramah Sepeda Kategori Kota Sedang/Kecil B2W Indonesia Award 2021. Selain Salatiga, kota lainnya adalah Magelang, Madiun, Kediri, Purwokerto, dan Ngawi.

Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga melakukan penataan wajah kota, termasuk membuat jalur bersepeda bagi warga yang akan bersepeda keliling kota.

"Jalur sepeda di Salatiga ini memang menarik dan beragam, naik turun dan landai, sehingga menantang, namun tetap aman," kata dia kepada Kompas.com, Jumat (17/12/2021).

Baca juga: Kampung Singkong Argowiyoto Salatiga, Surganya Pencinta Olahan Singkong

Yuliyanto pun mengajak para pesepeda dari luar kota untuk mencoba jalur yang tersedia di Salatiga.

"Jalur yang variatif ditambah iklim yang sejuk tentu harus dicoba para pesepeda. Pemandangannya juga sangat bagus karena berlatar pegunungan dan Gunung Merbabu," tutur dia.

UNSPLASH/Visual Karsa Bundaran Salatiga di Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa kekayaan kuliner Salatiga juga patut dicoba saat bersepeda.

"Salatiga menjadi Kota Gastronomi, jadi kuliner yang ditawarkan juga ada sejarahnya. Di sini juga masih banyak bangunan heritage," kata Yuliyanto.

Baca juga: Tolak Investor, Warga Kelola Pasar Sitalang Salatiga Jadi Kawasan Pertanian Berbasis Pariwisata

Dia mencontohkan kuliner khas Salatiga, di antaranya enting-enting Gepuk Cap Klenteng 2 Holo, bakso babat Tamansari, tumpang koyor Mbah Rakinem, sambal tumpang koyor Bu Kori, getuk Kethek, dan ronde Jago.

Salatiga yang ramah pesepeda

Sementara itu, Aditya Bagas Ranggajaya dari Komunitas Salatiga Ultracycling mengatakan, hampir 70 persen jalan di Salatiga telah menyediakan jalur sepeda.

"Salatiga memang ramah untuk pesepeda, jalurnya juga dimanfaatkan pesepeda," ungkapnya.

Baca juga: Dilarang Selfie di Gerbang Tol Salatiga, Ini Spot yang Lebih Aman

Selain itu, imbuh dia, pengguna jalan lain seperti pengendara sepeda motor dan mobil di Salatiga banyak yang toleran terhadap pesepeda.

"Rasa menghormati untuk pesepeda sangat tinggi, tidak ada arogansi di jalan," tutur Rangga.