Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gereja Sion, Gereja Tertua di Jakarta yang Usianya Lebih dari Tiga Abad

Kompas.com - Diperbarui 25/12/2022, 21:29 WIB
Desi Intan Sari,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.comGereja Sion di Jakarta Barat merupakan gereja tertua di Indonesia yang hingga kini masih aktif dan banyak dikunjungi orang. 

Meski sudah berusia lebih dari tiga abad, Gereja Sion masih berdiri kokoh dan megah. Lokasinya berada di Jalan Pangeran Jayakarta Nomor 1, Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Kota Jakarta Barat. 

Jaraknya dari Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat adalah 5-7 kilometer dengan durasi perjalanan hampir 20 menit. 

Baca juga:

Nama lain Gereja Sion adalah Portugese Buitenkerk, yang artinya "Gereja Portugis di Luar".

Saat zaman penjajahan Belanda, lokasi Gereja Sion berada di luar tembok, sehingga tempat ibadah ini dianggap terletak di pelosok pada masanya. 

Peletakan batu pertama terjadi pada tahun 1693. Perlu waktu beberapa tahun hingga akhirnya gereja ini diresmikan. 

Gereja SionKompas.com / Gabriella Wijaya Gereja Sion

Gereja ini dulunya diperuntukkan bagi tawanan VOC yang merupakan bangsa Portugis untuk beribadah. 

Pencetus ide pembangunan gereja khusus tawanan ini adalah anak Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada saat itu, yaitu Pieter Van Hoorn. 

Baca juga: 

Gereja ini memiliki menara lonceng sebagai salah satu ciri khas gereja kuno. 

“Biasanya saat ini gereja modern memiliki lonceng di bagian dalam, tak terpisah seperti gereja kuno,” ujar pemandu Jelajah Gereja Kuno virtual bersama Wisata Kreatif Jakarta, Ira, Sabtu (25/12/2021).

Ia menambahkan bahwa lonceng di gereja ini juga masih bisa dibunyikan dan digunakan saat misa atau berita kematian. 

Orgel Gereja SionKompas.com / Gabriella Wijaya Orgel Gereja Sion

Bangunan gereja ini juga masih mempertahankan keasliannya. Jadi, belum ada yang diubah atau direnovasi.

Kemudian ada alat musik orgel yang umurnya sudah ratusan tahun, serta dipertahankan sebagai warisan sejarah. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

“Saat Natal, Gereja Sion dipasangi pernak-pernik Natal yang sangat cantik,” jelas Ira. 

“Pengunjung yang datang saat Natal banyak yang mengaku bahwa dekorasinya sangat indah dan meriah,” tambahnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com