MBAY, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Nagekeo terus menggencarkan promosi pariwisata daerahnya. Terbaru, Pemkab Nagekeo melalui Dinas Pariwisata akan merilis lagu tema resmi (official theme song) berjudul The Heart of Flores.
Lagu tema dirilis untuk memperkuat branding Kabupaten Nagekeo, The Heart of Flores.
"Hal ini sejalan dengan slogan pariwisata Indonesia, Sustainable Tourism atau Pariwisata Berkelanjutan."
"Pariwisata sebagai sektor kolaborasi wajib menjaga kelestarian kearifan lokal daerah yang justru sebenarnya adalah daya kekuatan utama pariwisata daerah itu sendiri."
Demikian diungkapkan oleh Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata, Eddy Due Woi kepada Kompas.com, Kamis (30/12/2021).
Baca juga:
Menurutnya, musik dan nyanyian adalah akar budaya masyarakat Nagekeo. Ini dimanfaatkan secara baik untuk kepentingan pemasaran pariwisata sebagai bagian dari upaya melindungi kekayaan bangsa.
Luis Ire, pencipta lagu itu menuturkan, The Heart of Flores menceritakan tentang Nagekeo sebagai surga yang terletak di jantung Pulau Flores dan berisi pesan To'o Jogho Waga Sama.
Lirik lagu dibuat dalam tiga bahasa, yakni Bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan Bahasa Inggris, dengan musik aransemen bergenre Neo Tradisi.
Konseptor lagu, Desy Natalia, menceritakan, dirinya merekomendasikan Ivan Nestorman untuk menyanyikan lagu dan Luis Thomas Ire untuk menciptakan dan mengaransemen lagu untuk Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosko Do.
Keduanya direkomendasikan karena secara musikalitas dianggap sudah memiliki kualitas yang telah terbukti.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.