Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Naik 3,06 Persen pada November 2021

KOMPAS.com - Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada bulan November 2021 mengalami peningkatan sebanyak 3,06 persen jika dibandingkan dengan bulan Oktober 2021. 

Menurut keterangan dari Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono, Senin (3/1/2022), pada bulan November 2021 tercatat 153.200 kunjungan.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan November 2020, maka ada kenaikan sebesar 6,04 persen. 

"Jadi kalau kita lihat bagaimana perkembangan wisatawan, meski ada kenaikan, tapi kenaikan sangat tipis dan terlihat grafiknya sangat landai. Dan ini kalau dibandingkan (dengan tahun) 2020, grafiknya berhimpit, artinya belum ada perbaikan signifikan pada tahun lalu," ujarnya melalui konferensi pers daring, Senin.

Ia menambahkan, jika dibandingkan dengan grafik tahun 2019 dalam kondisi normal, grafiknya masih jauh di bawah. 

Baca juga:

• Tanah Lot Bali Batasi Jumlah Kunjungan Turis hingga 75 Persen
• Kunjungan Wisatawan di Bantul dan Gunungkidul Naik Jelang Nataru
• Kunjungan Turis di Jakarta Diprediksi Naik 2-3 Kali Lipat Saat Nataru

"Grafiknya jauh di bawah kondisi normal, artinya kunjungan wisatawan belum pulih kalau kita bandingkan dengan kondisi normal," katanya. 

Secara kumulatif, tercatat hanya sekitar 1,48 juta kunjungan wisman periode Januari hingga November 2021. Jumlahnya cukup jauh apabila dibandingkan dengan tahun 2020 pada periode yang sama yang sudah mencapai 3,8 juta kunjungan. 

Adapun jumlah kunjungan wisman pada Januari - November 2021 mengalami penurunan sebanyak 61,82 persen dibandingkan Januari - November 2020. 

"Tantangannya cukup tinggi untuk mengejar harapan mencapai tahun-tahun sebelumnya. Butuh penanganan kesehatan yang paripurna sehingga tingkat kepercayaan global terhadap bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia bisa bagus dan bisa mendorong kunjungan wisatawan mancanegara," jelasnya. 

Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ilustrasi wisatawan di Pura Uluwatu yang berada di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Bali.

Wisman paling banyak berasal dari Timor Leste

Margo menjelaskan bahwa wisman paling banyak yang berkunjung ke Indonesia pada November 2021 berasal dari Timor Leste atau sekitar 53,4 persen. 

Selain Timor Leste, ada juga dari Malaysia (26,3 persen), China (3,2 persen), dan negara-negara lainnya (17,1 persen).

Baca juga:

• Kemenparekraf Optimistis Kunjungan Turis Asing ke Bali Membaik pada 2022
• Jumlah Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Anjlok hingga 64,37 Persen Sepanjang 2021
• Timor Leste Dominasi Jumlah Kunjungan Turis Asing ke Indonesia per Oktober 2021

Secara kumulatif dari Januari hingga November 2021, wisman dari Timor Leste tetap mendominasi kunjungan sebesar 53,0 persen. 

Persentase tersebut diikuti oleh wisman dari Malaysia (30,7 persen), China (3,5 persen), dan negara lainnya (12,9 persen).