KOMPAS.com - Mungkin sebagian dari kita bertanya-tanya, boleh tidak membawa makanan dan minuman tertentu ke dalam pesawat?
Dikhawatirkan sudah capek berkemas, ternyata tas yang berisi makanan itu tidak lolos pemeriksaan.
Ternyata, jawabannya adalah boleh. Meski begitu, ada beberapa jenis makanan dan minuman yang tidak diizinkan masuk ke dalam pesawat demi keamanan, khususnya yang berbentuk cairan.
Baca juga:
Melansir CN Traveler, ada sebuah aturan yang menyebut perihal jumlah maksimal cairan yang diperbolehkan oleh maskapai penerbangan hanyalah 3,4 ons, atau setara 96,39 gram, atau 100 ml.
Apa pun benda yang dimaksud sebagai cairan ialah benda yang bisa ditumpahkan, disemprotkan, dan dituangkan. Inilah 5 jenis makanan yang sebaiknya tidak kamu bawa ke dalam pesawat:
Alkohol sebenarnya masih diperbolehkan untuk dibawa masuk, asal kadar dan ukurannya tidak melebihi ketentuan penerbangan.
Dalam alkohol ada sebuah satuan yang digunakan untuk mengukur banyaknya etanol, yaitu proof.
Alkohol 140 proof atau dengan kadar 70 persen tidak diizinkan masuk bagasi. Namun, apabila kadar alkohol-nya kurang dari 70 persen, kamu bisa membawa maksimal sebanyak 5 liter dalam tas bagasimu.
Aturan juga berlaku untuk benda yang memiliki wujud krim atau gel, seperti selai kacang, selai coklat, saus, dan krim keju.
Makanan-makanan ini boleh kamu bawa ke pesawat atau dimasukkan ke dalam bagasi, asalkan jumlahnya kurang dari 96,39 gram, atau 100 ml.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.