5 Tempat Wisata "Hidden Gems" di Indonesia untuk Jalan-jalan Tahun 2022

KOMPAS.com - Jika ingin ke tempat wisata yang tersembunyi namun tetap menyenangkan pada awal tahun baru 2022, ada beberapa lokasi hidden gems yang bisa didatangi.

Platform e-commerce mobil di Asia Tenggara, Carsome, merekomendasi sejumlah tempat wisata yang mungkin masih belum banyak diketahui orang.

Dengan mengunjungi lokasi yang masih belum banyak didatangi, kamu bisa menemukan hal baru yang mungkin belum diketahui sebelumnya. 

Baca juga: Mencicipi Gado-gado Pak Wahyu, Kuliner Legendaris Hidden Gem di Menteng

Beberapa hidden gems ini bisa ditemukan di sejumlah wilayah di Indonesia. Berikut lokasinya:

1. Hutan Kota Srengseng, Jakarta

KOMPAS.com/DEA ANDRIANI Hutan kota Srengseng yang berlokasi di Jalan Haji Kelik, Srengseng, Jakarta Barat, merupakan salah satu contoh pemanfaatan ruang terbuka hijau (RTH) di Jakarta

Hidden gem pertama adalah Hutan Kota Srengseng di Jakarta Barat.

Kamu dapat menemukan lebih dari 4.500 pohon dengan 63 varietas berbeda di hutan seluas 15 hektare ini.

Melansir Kompas.com, Selasa (28/3/2017), jika masuk dari gerbang depan hutan, ada lahan parkir yang cukup luas di sebelah kanan.

Dekat dari tempat parkir, ada beberapa tenda yang menjual aneka makanan dan minuman.

Sambil menikmati kudapan, kamu bisa berkeliling menikmati lahan terbuka hijau di kota Jakarta.

Suasana Hutan Kota Srengseng membuatnya cocok sebagai tempat berjalan-jalan atau sekadar istirahat. Selain menikmati pemandangan, kamu juga bisa memancing, piknik, atau bermain di tempat ini. 

Baca juga: 7 Tempat Wisata di Jakarta Barat yang Buka untuk Liburan Awal Tahun

2. Kampung Bali, Bekasi

Di kecamatan Harapan Jaya, Bekasi Utara, Jawa Barat, ada komunitas keluarga Bali yang telah tinggal di daerah tersebut sejak tahun 1980-an.

Daerah ini dihias dengan ornamen tradisional Bali dan rumah-rumah berarsitektur Pulau Dewata yang khas. 

Pada September 2020, melansir laman Kota Bekasi, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto langsung melihat Kampung Bali yang mirip dengan aslinya ini.

Kampung Bali yang dihiasi dengan kain-kain poleng berwarna hitam putih, membuat gapura di pintu masuk terlihat seperti yang ada di Pulau Dewata.

Kamu bisa berkeliling di kampung ini dan berbincang dengan penduduk setempat, sehingga seolah-olah sedang liburan di Bali. 

Baca juga: Itinerary Seharian Wisata di Muaragembong Bekasi, Bisa ke Mana Saja?

3. Studio Alam Gamplong, Yogyakarta

Tribunjogja.com / Hanin Fitri salah satu sudut di Studio Alam Gamplong, Sumberrahayu, Moyudan, Sleman

Ada banyak lokasi untuk berfoto di Yogyakarta, selain pantai atau Malioboro.

Salah satunya adalah Studio Alam Gamplong yang berlokasi di Dusun Gamplong, Desa Sumberrahayu, Moyudan, Sleman.

Di tempat ini, kamu bisa berpose layaknya pemeran di film. Mengutip Kompas.com, Minggu (29/12/2019), sebelum dijadikan tempat wisata, Studio Alam Gamplong merupakan tempat lokasi syuting beberapa film.

Di antaranya Sultan Agung: The Untold Love Story pada tahun 2017 dan Bumi Manusia pada 2019. Usai proses pengambilan gambar, set tidak dirobohkan namun diberikan kepada Bupati Sleman Sri Purnomo untuk dijadikan sebagai tempat wisata baru.

Setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 15 Juli 2018, Studio Alam Gamplong memiliki set permanen bernama Pendopo Serbaguna.

Selain itu, ada beberapa zona yang bisa kamu kunjungi seperti Zona Replika Kranggan Surabaya, Pecinan, Benteng VOC, dan rumah tingkat yang terbuat dari kayu.

Tempat ini buka setiap hari pukul 08.00 WIB – 17.00 WIB. Tidak ada patokan harga untuk pembelian tiket masuk, sehingga kamu bisa membayar seikhlasnya.

Namun, jika membawa kamera khusus, kamu harus membayar Rp 5.000 – Rp 10.000 sebagai izin pemotretan.

Baca juga: Wisata Dekat Little Tokyo, Puas Lihat Gemerlap Yogyakarta dari Ketinggian

4. Mangrove Gunung Anyar, Surabaya

Di Surabaya, Jawa Timur, terdapat banyak mangrove di dekat pantai. Salah satu yang terbesar adalah Mangrove Gunung Anyar di lahan seluas 46 hektare.

Pada 2019 lalu, mengutip Kompas.com, Jumat (16/8/2019), Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini waktu itu pernah menanam 50.000 pohon mangrove dan menebar 15.000 benih ikan di lokasi ini.

Sehingga, terdapat lima jenis pohon mangrove Gunung Anyar yakni rispora mikronanta, rispora pilosa, alur, paku laut dan waru.

Tempat wisata ini bisa dijadikan tempat wisata alam dan edukasi. Selain menikmati panorama mangrove, pengunjung juga bisa jogging karena sudah tersedia jogging track yang dikelilingi pepohonan.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Dekat Alun-Alun Surabaya, Cocok untuk Anak dan Keluarga

5. Candi Gedong Songo, Semarang

KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Candi Gedong Songo

Untuk pencinta sejarah, tidak jauh dari Semarang, ada Candi Gedong Songo. Bangunan peninggalan umat Hindu ini dibangun pada abad ke-8 Masehi.

Candi Gedong Songo terletak di lereng Gunung Ungaran, Desa Darum, Kelurahan Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. 

Dari laporan Kompas.com, Jumat (30/3/2018), nama Candi Gedong Songo memiliki arti sembilan bangunan, namun secara fisik yang ditemukan sampai saat ini hanya lima candi.

Candi ini cocok sebagai tempat melihat matahari terbit (sunrise) dan spot untuk berfoto.

Baca juga: 5 Kafe di Kawasan Kota Lama Semarang yang Asik untuk Nongkrong

Selain karena lokasinya yang landai, ada juga panorama tiga bangunan, matahari terbit, perbukitan, dan gugusan gunung di Jawa Tengah.

Jam buka Candi Gedong Songo adalah pukul 06.30 WIB - 18.00 WIB, dan tiket masuknya pada 2021 dibanderol mulai dari Rp 10.000 per orang.