Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Harus Keluarkan Laptop Saat Pemeriksaan X-Ray di Bandara

Kompas.com - Diperbarui 20/01/2023, 10:45 WIB
Ulfa Arieza ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Peluang untuk menyelundupkan barang terlarang

Informasi yang sama juga dilaporkan oleh Traveller.com.au. Laptop terlihat dalam bentuk cukup padat saat pemeriksaan mesin X-ray.

Pihak otoritas bandara khawatir, keberadaan laptop atau tablet tersebut digunakan untuk menyelundupkan barang terlarang seperti senjata, bahan peledak, atau obat-obatan terlarang, sehingga tidak terdeteksi saat dipindai mesin X-ray.

Baca juga: 4 Dokumen yang Perlu Disiapkan untuk Check In Pesawat

Sebaliknya, apabila laptop dan tablet dipindai secara terpisah melalui mesin X-ray, maka komponennya dapat ditampilkan secara transparan.

Dengan kata lain, komponen laptop mulai dari baterai, hard drive, pemutar CD, speaker, dan perangkat lain dapat terlihat dan mudah dikenali.

Faktanya, pemeriksaan laptop dan tablet secara terpisah itu terbukti mampu mengurangi risiko penerbangan dan serangan teror di udara selama bertahun-tahun.

Baca juga: 5 Tips Kurangi Risiko Bagasi Hilang Saat Naik Pesawat

Oleh sebab itu, otoritas bandara hendaknya memperketat aturan tersebut alih-alih melonggarkannya.

Penumpang di kedatangan internasional Bandara Soekarno Hatta harus melalui 9 check point sebelum bisa leluasa memasuki wilayah Indonesia.Unsplash/Voo qqq Penumpang di kedatangan internasional Bandara Soekarno Hatta harus melalui 9 check point sebelum bisa leluasa memasuki wilayah Indonesia.

Meski berisiko, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menegaskan tidak ada larangan bagi penumpang untuk membawa laptop ke dalam kabin pesawat.

Mengutip Kompas.com, Minggu (02/04/2017), penumpang masih diperbolehkan membawa laptop ke dalam kabin dengan syarat dilakukan pemeriksaan yang lebih ketat, baik dengan sinar X-ray atau secara manual.

Baca juga:

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub saat itu, Agus Santoso, menegaskan bahwa pengamanan terhadap barang-barang yang berpotensi dapat mengganggu keselamatan penerbangan harus diperketat.

“Laptop dan barang elektronik lainnya dengan ukuran yang sama harus dikeluarkan dari tas atau bagasi dan diperiksa melalui mesin X-Ray,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

Travel Update
Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

Travel Tips
Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

Travel Update
Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

Jalan Jalan
Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

Travel Tips
12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

Travel Update
Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

Travel Update
Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

Travel Update
KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

Travel Update
Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

Jalan Jalan
Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

Jalan Jalan
Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

Travel Update
Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

Hotel Story
Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

Travel Tips
Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com