Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Untar untuk Indonesia
Akademisi

Platform akademisi Universitas Tarumanagara guna menyebarluaskan atau diseminasi hasil riset terkini kepada khalayak luas untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

Membangun Daya Tarik Destinasi Wisata dengan Cerita

Kompas.com - 18/01/2022, 08:30 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Pertama adalah pengalaman yang telah melekat sebagai fokus inti dari wisatawan dan pelaku wisata.

Cerita telah menjadi konsep utama dalam pengalaman wisatawan ketika melakukan perjalanan.

Kedua, kekuatan media sosial sebagai media interaksi yang terbangun di sekitar cerita. Tak dapat dimungkiri lagi, media sosial telah digunakan sebagai sarana untuk berbagi cerita dan pengalaman. Media sosial mengambil peran utama itu.

Ketiga, “gelombang Asia” dalam turisme. Sebelum pandemi, gelombang turis dari China dan India, mendominasi kunjungan wisatawan ke seluruh dunia.

Turis China biasa menggunakan cerita destinasi sebagai pertimbangan utama sebelum memutuskan ke mana akan pergi dan apa yang dikerjakan di destinasi tujuan, serta membuat koneksi pribadi ke tempat yang dikunjungi (Cui dkk, 2017).

Sementara turis India memperlihatkan sikap responsif terhadap cerita-cerita destinasi (Sinha dan Sharma, 2009).

Rekomendasi

Pemanfaatan cerita biasa digunakan pada saat promosi destinasi. Cerita yang telah dirancang menggoda turis untuk datang, bahkan mendorong mereka untuk mencipta cerita sendiri berdasarkan pengalaman yang dialami masing-masing.

Di sini terjadi keterlibatan langsung turis dengan cerita destinasi yang dibentuk.

Promosi destinasi tidak hanya menggunakan saluran komunikasi biasa tetapi juga mendukung cerita yang terhubung dengan tema khusus suatu destinasi, seperti Korea dengan “Let your story begin” atau Polandia dengan “Move your imagination – come and find your story” (Moscardo, 2020).

Tema itu pun telah diterima oleh komunitas destinasi.

Penyusunan cerita akan menjadi elemen penting di dalam perencanaan destinasi wisata.

Pada lingkup yang lebih luas perencanaan destinasi terkait dengan penciptaan cerita yang menghubungkan seluruh pemangku kepentingan dalam cara yang positif.

Jika merujuk pada tren wisata terkini, maka cerita yang diciptakan akan lebih mendukung keberlanjutan (sustainability) komunitas destinasi dan menggunakan pariwisata sebagai cara untuk menyampaikan cerita mengenai keberlanjutan yang dapat diaplikasikan oleh wisatawan (Moscardo, 2020).

Di Punthuk Setumbu, ketika hari menjelang sore deretan warung-warung penjual makanan, minuman, dan cendera mata sebagian telah tutup.

Tenang, para pengunjung telah siap membawa pulang sepaket cerita. Tentang indahnya panorama alam.

Tentang mega karya ciptaan Tuhan bagi umat manusia. Tentang cerita yang tak pernah habis untuk dibagi. (Frangky Selamat, Dosen Tetap Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi & Bisnis).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Travel Update
Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com