KOMPAS.com - Pemerintah Inggris menghapus persyaratan tes Covid-19 bagi pelancong internasional yang sudah mendapat vaksin, setidaknya dua kali.
Pengumuman disampaikan pada Senin (24/1/2022).
Langkah ini dipuji oleh para pelaku pariwisata dan dianggap sebagai langkah besar untuk kembali normal.
"Untuk menunjukkan bahwa negara ini terbuka untuk bisnis, terbuka untuk pelancong, Anda akan melihat perubahan sehingga orang yang datang tidak lagi harus mengikuti tes jika mereka telah divaksinasi ganda," ujar Perdana Menteri Boris Johnson, dilansir dari AP News, Rabu (26/1/2022).
Sekretaris Negara untuk Transportasi Grant Shapps mengatakan bahwa kebijakan ini akan berlaku mulai 11 Februari 2022, bertepatan dengan libur tengah semester untuk anak sekolah.
“Syarat tes perjalanan dan perbatasan terhadap pelancong yang divaksinasi telah melampaui kegunaannya,” kata Shapps.
"Hari ini kita akan membebaskan Inggris."
Baca juga: Big Ben Inggris Kembali Berbunyi Saat Tahun Baru Setelah 4 Tahun Diperbaiki
Kita bisa akhiri pandemi Covid-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi.
Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains. Jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Cek update vaksinasi.
Mari bantu tenaga kesehatan dan sesama kita yang terkena Covid-19. Klik di sini untuk donasi via Kitabisa.
Kita peduli, pandemi berakhir!
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.