10 Kota Paling Ramah untuk Turis, Ada Nusa Lembongan di Bali

KOMPAS.com - Saat wisatawan berkunjung ke suatu daerah, beberapa hal yang diharapkan adalah tempat dan lingkungan yang baik atau menyenangkan.

Sebuah online travel agent yang berbasis di Belanda, Booking.com, merilis daftar kota-kota paling ramah untuk dikunjungi wisatawan pada 2022 atau Most Welcoming Cities on Earth for 2022. 

Baca juga: Daftar 10 Museum Terindah di Dunia, Ada Louvre

Mulai dari pulau yang jauh dari keramaian, kota dengan kekayaan sejarah, serta kota dengan keindahan arsitektur hingga alamnya, ada 10 tempat wisata yang termasuk dalam daftar ini.

Semuanya telah dipilih secara konsisten dan dianggap ramah bagi wisatawan, terbukti dari 232 juta ulasan terverifikasi dalam kanal Booking.com.

Merangkum laman resminya pada Kamis (27/1/2022), berikut 10 kota paling ramah untuk wisatawan.

1. Matera, Italia

Unplash/Sterlinglanier Lanier Kota Matera di Italia saat petang

Kota di Italia Selatan ini dinilai sebagai tempat liburan pilihan oleh banyak wisatawan. Matera telah menjadi tempat syuting beragam film, di antaranya film James Bond No Time to Die dan Quantum of Solace, serta Wonder Woman. 

Kota ini diakui sebagai Most Welcoming City #1 di dunia versi Booking.com pada tahun 2022.

Matera, yang merupakan permukiman tertua ketiga di dunia yang dihuni setelah Aleppo dan Jericho, memiliki daya tarik yang kuat. Mulai dari sejarah, makanan, arsitektur, hingga pemandangannya. 

Kota ini didominasi oleh karakteristik batunya yang unik dan goa-goa alam, yang telah digali dan diperluas selama 1.000 tahun terakhir, serta diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1993.

Baca juga: 10 Restoran Termahal di Dunia, Harga Menunya Rp 24,9 Juta per Orang

2. Bled, Slovenia

Unplash/Francisco Ghisletti Pemandangan di Bled, Slovenia

Bled di Slovenia menawarkan panorama danau dengan nama yang sama. Kota ini cocok untuk pencinta wisata alam karena mereka bisa hiking, olahraga air, atau bersepeda.

Memiliki rangkaian gunung dan perbukitan Julian Alps, Bled telah lama menerapkan praktik pariwisata berkelanjutan. Sehingga, cocok bagi wisatawan yang sadar akan lingkungan. 

Bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih jauh budaya setempat selama berkunjung, menyantap makanan tradisional Slovenia diiringi musik live dan tarian merupakan pilihan yang tepat.

Selain itu, ada berbagai obyek wisata menarik, seperti Kastil Bled dan benteng tertua di Slovenia.

Baca juga: 10 Destinasi Terpopuler di Dunia 2022 Versi Trip Advisor, Dubai Juara

3. Taitung, Taiwan

Unplash/Moralis Tsai Kota Taitung di Taiwan

Taitung, yang terletak di pantai tenggara Taiwan, dikenal memiliki pantai, taman-taman, dan budaya yang kaya. Kota ini memiliki iklim tropis sepanjang tahun, sehingga cukup memudahkan wisatawan yang ingin berwisata dan menikmati panorama kota ini.

Salah satu panorama yang patut dilihat adalah dari Liyushan, atau dikenal sebagai Gunung Ikan Mas.

Taitung juga merupakan surga bagi para pencinta kuliner. Cara terbaik menikmati santapan di kota ini adalah dengan mengunjungi Pasar Malam Taitung, yang dipenuhi gerai makanan kaki lima.

Baca juga: 10 Kota dengan Populasi Paling Sedikit di Dunia, Ada yang Cuma 50 Orang

4. Nafplio, Yunani

Unsplash/ Dario Morandotti Nafplio di Yunani

Nafplio, sebuah kota pantai di bagian timur semenanjung Peloponnessian, berjarak sekitar dua jam dari sebelah barat Athena atau Ibu Kota Yunani. 

Nafplio menjadi pilihan tepat bagi wisatawan yang ingin menghindari kerumunan wisatawan lainnya.

Tidak hanya itu, Nafplio menawarkan banyak arsitektur dan situs bersejarah untuk dijelajahi. Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan adalah mendaki ke Kastel Palamidi untuk melihat pemandangan pelabuhan kota.

Baca juga: Bali Destinasi Terpopuler Asia dan Keempat Dunia Versi TripAdvisor

5. Toledo, Spanyol

Unsplash/Wei Hunag Toledo di Spanyol

Toledo terletak di Spanyol bagian tengah dan bisa dicapai dengan kereta api sekitar 30 menit dari Madrid.

Kota ini terkenal akan toleransinya karena beragam komunitas hidup bersama secara harmonis selama berabad-abad. Oleh karena itu, Toldeo dinilai sebagai tempat yang baik bagi wisatawan yang tertarik pada sejarah, budaya, dan arsitektur.

Selama bulan Mei dan Juni, Katedral Toledo umumnya dihiasi dengan permadani untuk merayakan pesta Corpus Christi. Atraksi ini tentunya sangat sayang untuk dilewatkan.

Baca juga: 20 Maskapai Terbaik Dunia Versi World Airline Awards, Ada Garuda Indonesia

6. Monte Verde, Brasil

Unsplash/Angela Erick Jembatan gantung di Monteverde, Brasil

Dijuluki "Swiss dari negara Brasil", Monte Verde adalah desa kecil dengan gaya dan suasana Eropa yang khas.

Kota kuno ini ideal untuk wisatawan atau pencinta alam yang ingin mendaki gunung di daerah tersebut.

Terletak di pegunungan Serra da Mantiqueira, daerah ini dipenuhi hutan yang menjadi rumah bagi berbagai jenis satwa liar, terutama burung.

Jika beruntung, wisatawan dapat melihat burung nasar Urubu yang terbang di angkasa.

Baca juga: 10 Kota Paling Berhantu di Dunia, Bisa Kunjungi Rumah Drakula

7. Bruges, Belgia

Unsplash/Earlyrain Studio Bruges di Belgia

Bruges di Belgia terkenal sebagai "Venesia dari Utara". 

Pusat kota Bruges cukup kecil untuk dijelajahi dengan berjalan kaki, sekaligus terkenal karena jalanan berbatu dan bangunan bersejarahnya. Sehingga seluruh pusat kota ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Pengunjung kota ini dapat menikmati pemandangan sembari berjalan-jalan tanpa tujuan atau naik perahu.

Untuk merasakan kuliner paling ikonik di Bruges, wisatawan juga bisa mendaftar tur Beer and Chocolate Pairing Tour.

Baca juga: 10 Hotel dengan Sarapan Terbaik dan Paling Enak di Dunia

8. Nusa Lembongan, Indonesia

Unsplash/Lrns Pantai Nusa Lembongan di Indonesia

Nusa Lembongan telah lama dikenal oleh para peselancar karena ombak dan lautnya.

Mencoba snorkeling dan kayak adalah beberapa pilihan kegiatan selama wisata di Nusa Lembongan.

Selain itu, Nusa Lembongan juga memiliki banyak daya tarik. Mulai dari pantai, makanan, hingga budaya setempat. 

Baca juga: Bali Masuk Daftar 25 Negara Terbaik di Dunia untuk Pensiunan

9. Ponta Delgada, Azores, Portugal

Unsplash/Frederico Almeida Ponta Delgada, Azores, Portugal

Ponta Delgada adalah Ibu Kota kepulauan Azores, Portugal. Kota ini terkenal akan sumber air panasnya dan lingkungannya.

Wisatawan yang berkunjung dapat menemukan jalan-jalan sempit yang berliku, beragam restoran, dan arsitektur unik berupa rumah-rumah bercat putih. 

Mereka juga bisa berjalan di sepanjang Serra Devassa Walk. Rutenya adalah mengelilingi gunung berapi dan danau yang dapat dijadikan spot berfoto menarik.

Kota ini cukup kecil untuk dijelajahi dengan berjalan kaki.

Baca juga: 10 Negara Paling Bahagia di Dunia Versi World Happiness Report

10. Hoi An, Vietnam

Unsplash/Patrick Pellegrini Malam hari di Hoi An, Vietnam

Hoi An terletak di pantai tengah Vietnam. Kota ini memiliki pantai berpasir putih dan kota tua. 

Pengaruh China dan Perancis dapat ditemukan di seluruh kota. Semuanya menyatu ke dalam makanan setempat yang beragam.

Untuk merasakan Hoi An dan kehidupan setempat yang otentik, wisatawan dapat mengikuti tur bersepeda dengan pemandu untuk mengunjungi perajin.

Wisatawan juga dapat belajar beragam hal, mulai dari melempar tembikar dan membuat tikar tradisional, hingga membuat mi dan mengukir kayu.

Baca juga: 6 Transportasi Saat Berwisata di Vietnam, dari Kereta Hingga Perahu