Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desa Tlilir Jawa Tengah Adakan Lomba Domba Berhadiah hingga Rp 10 Juta

Kompas.com - 29/01/2022, 11:31 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Festival yang bermanfaat untuk pelaku UMKM dan pemilik domba

Sebelumnya, warga Desa Tlilir hanya mengenal tembakau sebagai sumber penghasilan utama. Namun, adanya festival domba ini memberikan alternatif yang lain.

Festival domba tahun ini diikuti dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Mulai dari Kabupaten Banyumas, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Brebes, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Magelang, hingga Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Kehadiran para peserta dari berbagai kabupaten tersebut ternyata mendatangkan keuntungan bagi para pelaku UMKM di Desa Tlilir.

Baca juga: 5 Gunung Tertinggi di Jawa Tengah, Mana yang Sudah Kamu Daki?

"Kita memiliki stand kuliner, UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), sampai tempat ngopi buat memeriahkan," terang Fathur.

Ada sekitar 40 pelaku UMKM yang turut ambil bagian dalam festival domba. Masing-masing dari mereka mengaku mendapat penghasilan rata-rata Rp 4 juta.

Selain memberikan pemasukan tambahan selama festival berlangsung, lomba ini juga menambah nilai jual domba-domba yang tampil. 

"Karena tidak semua domba itu bagus, jadi kalau ada yang oke biasanya akan ditawar dengan harga mahal. Contohnya kemarin salah satu peserta beli domba Rp 40 juta, setelah ikut festival, ada peminat yang tertarik membeli harga dombanya jadi Rp 100 juta," lanjut dia. 

Baca juga: 6 Wisata Sekitar Gunung Bromo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa 

Sementara itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto, memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya festival domba ini.

“Apabila ada masyarakat Desa Tlilir lulusan SMA yang ingin belajar lebih dalam tentang ilmu peternakan, dan mau kuliah, dinas akan mengupayakan untuk mendapatkan fasilitas gratis untuk masuk perguruan tinggi,” janji dia.

Desa yang berada di kaki Gunung Sumbing tersebut juga terus berbenah setelah menjadi Desa Wisata Kampung Mbako pada tahun 2021. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com