8 Oleh-oleh Khas Mandalika, Bisa Dibeli Saat Nonton MotoGP 2022

KOMPAS.com - Indonesia menjadi tuan rumah ajang MotoGP di Pertamina Mandalika Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kompetisi internasional itu akan digelar pada 18-20 Maret 2022 mendatang. Masyarakat bisa menyaksikan langsung para pembalap yang berlaga di Sirkuit Mandalika.

Namun, sebelum pulang usai menyaksikan MotoGP jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Mandalika, Lombok.

Berikut delapan oleh-oleh khas Mandalika, Lombok yang bisa menjadi buah tangan bagi keluarga atau teman.

Baca juga: MotoGP Bisa Jadi Momen Kopi Robusta Lombok Gaet Pasar Internasional

8 oleh-oleh khas Mandalika, Lombok

1. Kain Tenun Sasak

KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO Sejumlah perempuan menyelesaikan penenunan di sentra tenun Lombok di Desa Sukarara, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (19/6/2016). Meskipun tenun menjadi salah satu cendera mata khas NTB, saat ini keberlangsungan tenun semakin terancam produk serupa dari luar NTB dengan harga yang lebih murah.

Kain-kain cantik ini dibuat 100 persen secara handmade oleh para perajin dari Suku Sasak di kawasan Desa Wisata Suku Sasak di Sade dan Rambitan.

Karena handmade, maka pengerjaannya bisa memakan waktu berhari-hari hingga bulan.

Tak heran, bila kain tenun sasak ini menjadi salah satu oleh-oleh khas Mandalika, Lombok yang harganya cukup mahal.

Namun demikian, harga tersebut tentunya sebanding dengan sebuah mahakarya warisan budaya yang dibuat dengan penuh kebanggaan.

Kain tenun sasak tersedia dalam berbagai warna, corak, dan motif.

Baca juga: 2.000 Kamar Hotel di Lombok Barat Sudah Dipesan Jelang MotoGP Mandalika

2. Madu Sumbawa

Hampir setiap pulau di Indonesia memiliki madu khas yang kaya khasiat.

Warna dan rasa madu sangat dipengaruhi oleh sumber makanan lebah penghasil madu.

Mengutip situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Madu Sumbawa adalah salah satu madu khas daerah yang terkenal.

Madu ini berasal dari lebah liar pengisap nektar bunga di hutan daerah Sumbawa.

Umumnya madu hutan Sumbawa berasal dari nektar pohon bidara dan pohon kopi. Biasanya sarang lebah ini berada di atas pohon yang tinggi.

Ciri khas madu hutan Sumbawa adalah memiliki kadar air yang lebih rendah dibanding madu lain. Namun tekstur madu Sumbawa lebih pekat.

Madu hutan Sumbawa berkhasiat untuk mencegah penyakit kanker, penyakit jantung, hingga tumor.

Baca juga: Tips Membedakan Madu Murni dan Oplosan