Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Naik Pesawat Saat Pandemi, Siapkan Sertifikat Vaksin

Kompas.com - Diperbarui 03/08/2022, 14:09 WIB
Ulfa Arieza ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pertama kali naik pesawat bisa menjadi pengalaman yang cukup mendebarkan bagi sebagian orang.

Apalagi di masa pandemi Covid-19, cara naik pesawat sedikit berbeda dibandingkan waktu-waktu sebelumnya.

Baca juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Naik Pesawat, Harus Siapkan Sertifikat?

Ada sejumlah aturan dan syarat yang harus disiapkan calon penumpang sebelum naik pesawat, khususnya saat pandemi. Berikut panduan singkat cara naik pesawat bagi pemula, termasuk aturan terkait pandemi.

Cara naik pesawat untuk pemula

1. Pesan tiket pesawat

Ilustrasi Pesan Tiket Pesawat sebagai Bagian dari Rencana PerjalananSHUTTERSTOCK Ilustrasi Pesan Tiket Pesawat sebagai Bagian dari Rencana Perjalanan

Hal pertama yang harus dilakukan calon penumpang adalah memesan tiket pesawat.

Pemesanan tiket pesawat bisa melalui agen maskapai, agen perjalanan, aplikasi resmi maskapai, website resmi maskapai, maupun layanan pesan tiket online.

Baca juga: Syarat Naik Pesawat Domestik Terbaru, Berlaku Mulai 17 Juli 2022 

Pemesanan tiket pesawat dapat dilakukan secara online, jadi sangat memudahkan calon penumpang. Pastikan jadwal keberangkatan, tujuan penerbangan, dan maskapai sudah sesuai dengan perjalanan.

Saat pandemi, sebaiknya kamu mengecek terlebih dahulu kondisi kota atau negara tujuan sebelum memesan tiket.

Mengingat setiap kota atau negara memiliki regulasi berbeda terkait Covid-19.

Selain itu, jika kota atau negara tujuan penerbangan kamu tengah mengalami lonjakan kasus, sebaiknya menunda perjalanan jika memungkinkan.

Setelah membeli tiket, pastikan kamu telah menerima e-ticket melalui email atau aplikasi.

Baca juga: 13 Etika Cara Bepergian Naik Pesawat, Pemula Wajib Tahu

2. Siapkan dokumen persyaratan

Cara cek tiket dan jadwal vaksin booster di aplikasi PeduliLindungi. Klik foto profil sesuai anak panah warna merah, kemudian pilih menu Riwayat dan Tiket Vaksin serta Sertifikat Vaksin yang ditandai bingkai persegi merah.Kompas.com/Wahyunanda Kusuma Cara cek tiket dan jadwal vaksin booster di aplikasi PeduliLindungi. Klik foto profil sesuai anak panah warna merah, kemudian pilih menu Riwayat dan Tiket Vaksin serta Sertifikat Vaksin yang ditandai bingkai persegi merah.

Setelah membeli tiket, saatnya menyiapkan dokumen dan syarat perjalanan. Tahapan ini sangat penting untuk memudahkan proses check-in penumpang.

Selama pandemi, ada syarat-syarat khusus yang harus disiapkan penumpang pesawat. Pastikan kamu memperbarui informasi mengenai syarat perjalanan menggunakan pesawat.

Baca juga: Jangan Lakukan Ini Saat Menyimpan Bagasi Kabin di Pesawat

Dikutip dari Kompas.com (29/07/2022), salah satu aturan naik pesawat terbaru adalah sudah mendapatkan vaksin booster atau dosis ketiga.

Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 70 Tahun 2022, penumpang rute domestik yang sudah mendapatkan vaksin booster tidak perlu membawa hasil tes negatif antigen atau RT-PCR.

Namun, jika baru mendapat dosis kedua maka wajib menunjukkan hasil tes Antigen 1X24 jam atau RT-PCR 3X24 jam.

Baca juga: 3 Tips Kurangi Sakit Punggung dan Leher Saat Naik Pesawat

Sementara penumpang yang baru mendapat dosis pertama wajib menunjukkan hasil tes PCR yang diambil dalam kurun waktu 3X24 jam.

Cara mengecek sertifikat vaksin dapat dilihat kembali pada tautan ini.

 

3. Cek barang bawaan

Penumpang saat tiba di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (12/5/2020). KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Penumpang saat tiba di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (12/5/2020).

Meskipun terkesan sepele, mengecek barang bawaan adalah langkah penting yang sebaiknya tidak dilewatkan. Sebab, setiap maskapai memiliki ketentuan kuota bagasi bebas biaya (free baggage).

Jika barang bawaan kamu melebihi kuota itu, maka akan dikenai biaya tambahan atau kelebihan bagasi (extra baggage). Tarif extra baggage juga berbeda-beda setiap maskapai.

Baca juga: Aturan Bagasi Pesawat Terbaru dari 7 Maskapai Indonesia

Jika sudah dipastikan barang bawaan melebihi kuota free baggage, kami bisa memesan bagasi prabayar (prepaid baggage) dari maskapai.

Selain itu perlu diperhatikan ketentuan bagasi kabin, sehingga memudahkan dan mempercepat proses check-in.

Jika tidak membawa bagasi tambahan, kamu dapat langsung check-in.

4. Berangkat ke bandara lebih awal

Ilustrasi ruang tunggu bandaraUnsplash/Marco Lopez Ilustrasi ruang tunggu bandara

Usahakan berangkat ke bandara paling lambat dua hingga tiga jam lebih awal dari jadwal check-in

Hal ini karena calon penumpang akan menjalani sejumlah prosedur pemeriksaan dokumen persyaratan yang tentunya memakan waktu. 

Baca juga: Manfaat Naik Pesawat Lebih Awal untuk Penumpang yang Bawa Bagasi Kabin

Berangkat lebih awal juga bermanfaat untuk mengantisipasi kemacetan di jalan raya, utamanya bagi penumpang yang berada di kota-kota besar.

Lebih baik menunggu di bandara daripada ketinggalan pesawat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

5. Check-in

Suasana lokasi check-in di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, Minggu (24/10/2021).KOMPAS.com/Nabilla Ramadhian Suasana lokasi check-in di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, Minggu (24/10/2021).

Setibanya di bandara, langkah selanjutnya adalah melakukan check-in di konter maskapai. Pastikan konter maskapai yang dituju sudah benar. 

Saat check-in, penumpang diminta menunjukkan e-ticket, yang didapat saat memesan tiket, dan kartu identitas, yakni KTP atau paspor.

Baca juga: Penumpang Lion Air Group Tak Perlu Lagi Check-in di Bandara

Petugas loket juga akan menimbang bagasi pada proses check-in.

Apabila petugas menemukan ada extra baggage, maka penumpang akan dikenai tambahan biaya sesuai ketentuan maskapai.

Inilah pentingnya menyiapkan barang bawaan sebelum berangkat ke bandara.

Petugas check-in maskapai juga mungkin akan meminta untuk menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19 atau hasil negatif tes Covid-19.

Setelah semua proses selesai, penumpang akan mendapatkan boarding pass.

Baca juga: Panduan Check-in Penerbangan Domestik di Bandara Soekarno-Hatta Saat Pandemi

6. Boarding

Boarding pass Garuda Indonesia baru bermotif batik.Dok. Garuda Indonesia Boarding pass Garuda Indonesia baru bermotif batik.

Di boarding pass tertera sejumlah informasi penting yang perlu diketahui penumpang.

Informasi tersebut meliputi nomor penerbangan, kelas kabin, asal dan tujuan penerbangan, waktu penerbangan, waktu boarding, gate atau gerbang keberangkatan, dan nomor kursi.

Biasanya, dalam boarding pass juga tertera informasi bahwa penumpang harus berada di lokasi boarding 30 menit sebelum masuk pesawat.

Penting untuk memperhatikan waktu boarding agar tiba tepat waktu.

Baca juga: Cara Transit Pesawat Bagi Pemula dengan Satu atau Beda Maskapai

Selain itu, cermati gate keberangkatan, karena di bandara besar, salah satunya Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) di Banten, terdapat gate keberangkatan yang jauh dari pintu boarding.

Jadi, perjalanan dari lokasi boarding ke gate keberangkatan membutuhkan waktu. Jangan sampai ketinggalan pesawat karena kehabisan waktu menuju gate keberangkatan.

Sebaiknya, penumpang menunggu di dekat gate keberangkatan agar memudahkan saat masuk ke dalam pesawat.

Baca juga: Tips Pilih Kursi untuk Anak Saat Naik Pesawat agar Lebih Nyaman

7. Lepas landas

Ilustrasi keadaan dalam kabin pesawat m_sovinskiiSHUTTERSTOCK/M_SOVINSKII Ilustrasi keadaan dalam kabin pesawat m_sovinskii

Saat berada di ruang tunggu, pastikan kamu memerhatikan pengumuman dan panggilan dari bagian informasi mengenai keberangkatan pesawat.

Umumnya, bagian informasi akan menyebutkan nomor penerbangan dan rute penerbangan.

Jika sudah dipanggil, maka bersiaplah untuk masuk ke pesawat melalui gate keberangkatan yang tertera di boarding pass. Jadi, sekali lagi cermati boarding pass kamu.

Baca juga: Alasan Kenapa Berat Bagasi Kabin di Pesawat Dibatasi

Sebelum masuk ke pesawat, petugas akan mengecek kembali boarding pass dan kartu identitas. Persiapkan keduanya agar mudah dijangkau sehingga mempercepat proses masuk ke pesawat.

Sesampainya di dalam pesawat, pastikan kamu berada di kursi yang tertulis di boarding pass. Taruh bagasi kabin di kompartemen atas tempat duduk, atau bisa meminta bantuan kepada awak pesawat yang bertugas.

Saat meletakkan bagasi kabin, tetaplah menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak. 

Setelah duduk, pasang sabuk pengaman dan matikan perangkat elektronik. Simak instruksi keamanan dari petugas dengan baik, demi keselamatan penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com