Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Awak Kabin Ungkap Salah Satu Permintaan Aneh Penumpang Pesawat

Kompas.com - 17/02/2022, 09:33 WIB
Desi Intan Sari,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

Sumber The Sun

KOMPAS.com – Pada setiap penerbangan, awak kabin akan membantu penumpang agar mendapatkan pengalaman terbang yang nyaman dan menyenangkan, termasuk membantu ketika penumpang memiliki kebutuhan tertentu.

Kebanyakan permintaan penumpang masih masuk akal dan dimaklumi oleh para awak kabin, namun ada pula permintaan yang terbilang aneh atau kurang wajar bagi kebanyakan orang.

Bobby Laurie, seorang jurnalis freelance asal Washington DC, dan secara rutin hadir sebagai pakar perkalanan di beberapa acara televisi menceritakan lewat laman Fodor's Travel tentang pengalamannya beberapa tahun sempat bekerja sebagai awak kabin.

Ia menyebutkan ada beberapa pesanan makanan dan minuman yang aneh bagi para awak kabin.

Misalnya, demi mendapatkan minuman yang sesuai selera, seorang penumpang pernah meminta susu dan juga soda untuk dicampur secara bersamaan. 

Bobby menulis, menurut penumpang tersebut kepada pramugari yang melayaninya, pencampuran dua minuman tersebut menghasilkan minuman menghidrasi, serta membantu mengatasi mabuk dan meningkatkan energi.

Ilustrasi penumpang pesawat meminta campuran minuman sendiri.SHUTTERSTOCK/BIGNAI Ilustrasi penumpang pesawat meminta campuran minuman sendiri.

Meskipun, Bobby merasa itu bukanlah ide yang baik dan meyakini para awak kabin lain juga merasa demikian.

"Awak kabin memberi tahu penumpang bahwa mereka tidak mengetahui proporsi yang tepat untuk membuat minuman sesuai harapan penumpang, dan (saat itu) mereka menyerahkannya pada penumpang tersebut sehingga bisa mencampurnya sendiri," kata dia, seperti dikutip Kompas.com dari Fodor's Travel, Kamis (17/02/2022).

Lalu, ia menyaksikan penumpang tersebut mengisi gelas dengan sekitar tiga perempat soda, mengocok wadah susu, dan menuangkannya.

"Saya kemudian bertanya kepada sesama penumpang seperti apa rasanya dan mereka menjawab, “es krim mengapung.” Saya pakai kata mereka untuk itu," sambungnya.

Baca juga:

Halaman:
Sumber The Sun
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com