Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/02/2022, 09:03 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) akan kembali diadakan pada tahun 2022, sebagai salah satu program unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Acara tersebut akan hadir dengan tujuh kategori, yaitu daya tarik pengunjung yang memiliki keunikan dan keaslian alam dan buatan, homestay, suvenir, digital dan kreatif, toilet umum, CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability), dan kelembagaan desa.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengajak pemerintah daerah, komunitas, dan masyarakat untuk mendaftar melalui laman jadesta.kemenparekraf.go.id.

Baca juga:

Ia mengatakan bahwa ADWI 2021 mendapat respons positif dari masyarakat. Dari hampir 7.275 desa wisata yang ada di Indonesia, sebanyak 25 persen atau 1.831desa wisata mendaftar ke ADWI 2021. 

"Hal itu di luar ekspektasi kami yang sebelumnya hanya menargetkan 700 desa wisata. Pada tahun 2022 kami mempelajari apa yang menjadi kekurangan pada tahun sebelumnya, untuk itu pada tahun ini kami menargetkan 3.000 peserta dari 34 provinsi yang ada di tanah air," kata Sandiaga, melalui keterangan resmi yang Kompas.com terima, Sabtu (19/2/2022). 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno memberikan sambutan saat peluncuran Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 di Jakarta, Jumat (18/2/2022). Kemenparekraf meluncurkan program ADWI tahun 2022 dengan tema ''Kebangkitan Ekonomi Demi Indonesia Bangkit'' yang bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi pemulihan ekonomi, terutama bagi masyarakat desa.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno memberikan sambutan saat peluncuran Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 di Jakarta, Jumat (18/2/2022). Kemenparekraf meluncurkan program ADWI tahun 2022 dengan tema ''Kebangkitan Ekonomi Demi Indonesia Bangkit'' yang bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi pemulihan ekonomi, terutama bagi masyarakat desa.

Selain ADWI 2022, Kemenparekraf juga akan mengadakan pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia. 

Program tersebut diharapkan dapat mendorong kabupaten/kota di Indonesia agar lebih inovatif, adaptif, dan kolaboratif guna memajukan kesejahteraan masyarakatnya. 

Calon peserta yang ingin turut serta dalam program KaTa Kreatif Indonesia bisa menemukan informasi lebih jauh di www.katakreatifindonesia.com.

Baca juga:

Program Kemenparekraf pada tahun 2022 selanjutnya adalah Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) yang ditujukan untuk para pelaku ekonomi kreatif di 16 kota. 

“Ini merupakan program pengembangan ekonomi kreatif melalui peningkatan kapasitas dan pameran kepada para pelaku ekonomi kreatif di subsektor kuliner, kriya, fesyen, musik, film, animasi, aplikasi, dan permainan," ujarnya. 

Para pelaku ekonomi kreatif bisa mendaftar melalui situs web www.aki.kemenparekraf.go.id.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

7 Wisata Sejarah dan Budaya di Payakumbuh, Ada Rumah Gadang yang Usianya Ratusan Tahun

7 Wisata Sejarah dan Budaya di Payakumbuh, Ada Rumah Gadang yang Usianya Ratusan Tahun

Jalan Jalan
Cara ke Lapangan Banteng Naik Transjakarta, KRL, dan MRT

Cara ke Lapangan Banteng Naik Transjakarta, KRL, dan MRT

Travel Update
Jadwal Air Mancur di Lapangan Banteng 2023, Ada Dua Sesi

Jadwal Air Mancur di Lapangan Banteng 2023, Ada Dua Sesi

Travel Update
Banyak Orang Korea Selatan Lebih Suka Liburan ke Asia Tenggara daripada di Dalam Negeri

Banyak Orang Korea Selatan Lebih Suka Liburan ke Asia Tenggara daripada di Dalam Negeri

Jalan Jalan
10 Wisata Alam di Payakumbuh, Banyak Bukit dengan Panorama Indah 

10 Wisata Alam di Payakumbuh, Banyak Bukit dengan Panorama Indah 

Jalan Jalan
Taman Lapangan Banteng: Lokasi, Jam Buka, dan Fasilitas

Taman Lapangan Banteng: Lokasi, Jam Buka, dan Fasilitas

Travel Update
5 Tips Mampir ke Jakarta Architecture Festival 2023, Datang Lebih Awal

5 Tips Mampir ke Jakarta Architecture Festival 2023, Datang Lebih Awal

Travel Tips
Mampir ke Jakarta Architecture Festival 2023, Dengar Suara dari Pinggir Jakarta

Mampir ke Jakarta Architecture Festival 2023, Dengar Suara dari Pinggir Jakarta

Jalan Jalan
7 Aktivitas Wisata di Safari Beach Jateng, Bisa Lihat Atraksi Satwa

7 Aktivitas Wisata di Safari Beach Jateng, Bisa Lihat Atraksi Satwa

Jalan Jalan
Harga Tiket MotoGP Mandalika 2023, Paling Mahal Rp 15 Juta

Harga Tiket MotoGP Mandalika 2023, Paling Mahal Rp 15 Juta

Travel Update
Rute ke Museum Petilasan Mbah Maridjan, Bisa Dilalui Sepeda Motor

Rute ke Museum Petilasan Mbah Maridjan, Bisa Dilalui Sepeda Motor

Travel Tips
Cara Kunjungi Jakarta Architecture Festival 2023, Wajib Registrasi

Cara Kunjungi Jakarta Architecture Festival 2023, Wajib Registrasi

Travel Update
Museum Petilasan Mbah Maridjan, Kenang Dahsyatnya Erupsi Merapi 2010

Museum Petilasan Mbah Maridjan, Kenang Dahsyatnya Erupsi Merapi 2010

Jalan Jalan
Jakarta Architecture Festival 2023: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket

Jakarta Architecture Festival 2023: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket

Jalan Jalan
Harga Tiket Safari Beach Jateng di Batang dan Jam Bukanya 

Harga Tiket Safari Beach Jateng di Batang dan Jam Bukanya 

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com