Tri mengatakan bahwa wisatawan yang tertarik naik gerobak sapi bisa melakukan pemesanan terlebih dahulu.
Meski saat ini gerobak sapi hanya tersedia pada Minggu Pon, namun alat transportasi dan wisata tersebut dipesan sewaktu-waktu bila diperlukan.
Ia menjelaskan, saat melakukan pemesanan, wisatawan bisa menentukan rute sendiri. Tarif rute khusus berbeda dengan tarif rute reguler.
"Sewaktu-waktu bisa, tapi paling tidak pesan seminggu sebelumnya melakukan pemesanan dulu di nomor 085292734404. Untuk Minggu Pon juga bisa langsung ke lokasi atau pesan dulu hari Sabtunya di nomor tadi," ucap Tri.
Baca juga:
Pegiat pariwisata Jodog Karangasem Wisata (Jodogkarta), Eko Sutrisno Aji, menyampaikan bahwa kegiatan wisata gerobak sapi ini salah satunya untuk menyalurkan hobi pemiliknya, dan kebetulan banyak warga yang antusias.
"Ke depannya, untuk ngabuburit juga kita sediakan keliling pakai gerobak sapi. Selain itu ada bajak sapi juga, kemudian juga ada pembuatan atau bengkel gerobak sapi," kata dia.
Salah satu sesepuh bajingan dari Pedukuhan Karangasem, Kalurahan Gilangharjo, Kapanewon Pandak, Bantul, bernama Prapto Prayitno menyampaikan, sebutan bajingan untuk pengemudi gerobak sudah ada sejak lama.
Hal ini untuk menandingi para begal jalanan kala itu.
"Bajingan (begal) di jalan itu sukanya hanya membegal dan merampas apa-apa, kalau sopir gerobak tidak berani nandingi mereka sama saja tidak jadi bajingan," kata laki-laki berusia 85 tahun tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.