KOMPAS.com - Skema wisata tanpa karantina untuk wisatawan asing di Thailand, atau Test & Go, rencananya akan dilonggarkan mulai Selasa (1/3/2022).
Melansir TAT News, Kamis (24/2/2022), beberapa aturan baru ini akan berlaku mulai 1 Maret, namun pelancong internasional baru dapat memasukki Thailand pada Senin (7/3/2022).
Warga negara Thailand dan wisatawan asing dari semua negara/wilayah bisa masuk melalui jalur udara dan air.
Sementara itu, jalur darat diperuntukkan bagi warga negara Thailand dan wisatawan asing dari negara tetangga yang terhubung dengan pos pemeriksaan perbatasan yang dibuka kembali, di antaranya Nong Khai, Udon Thani, dan Songkhla.
Baca juga: Nama Asli Bangkok Thailand yang Jadi Nama Kota Terpanjang di Dunia
Sistem Thailand Pass berlaku untuk kedatangan lewat jalur udara dan darat, sedangkan sistem Sertifikat Masuk (Certificate of Entry) berlaku untuk kedatangan lewat jalur air.
Wisatawan asing yang datang melalui jalur udara dan darat tidak menjalani karantina. Namun, pada hari pertama, mereka harus menunggu hasil tes Covid-19 di fasilitas SHA Extra Plus (SHA++) yang disetujui atau fasilitas karantina alternatif.
Wisatawan asing yang datang melalui jalur air juga tidak menjalani karantina. Pada hari pertama, mereka harus menunggu hasil tes COVID-19 di atas kapal pesiar atau yacht.
Bukti pembayaran di muka untuk satu malam di hotel yang disetujui pemerintah, seperti akomodasi dengan SHA Extra Plus (SHA++) pada hari pertama.
Baca juga: Bangkok Thailand Akan Resmi Disebut Krung Thep Maha Nakhon
Polis asuransi dengan nilai pertanggungan tidak kurang dari 20.000 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 287 juta. Warga Thailand dan ekspatriat di bawah cakupan layanan kesehatan nasional Thailand dapat dikecualikan dari persyaratan ini.
Baca juga: Thailand Bahas Rencana Skema Travel Bubble dengan China dan Malaysia
Wisatawan yang datang melalui jalur udara dan darat wajib menjalani dua kali tes. Pada hari pertama dengan metode RT-PCR, lalu menunggu hasil di dalam hotel.
Lalu pada hari kelima dengan metode self-ATK atau Salive Antigen Test Kit, dan harus melaporkan hasil melalui aplikasi.
Wsatawan yang datang melalui jalur air wajib menjalani dua kali tes. Pada hari pertama dengan metode RT-PCR dan menunggu hasil di atas kapal.
Kemudian pada hari kelima dengan metode self-ATK dan harus melaporkan hasil melalui aplikasi.
Baca juga: Thailand Terapkan Lagi Skema Turis Asing Bebas Karantina Per 1 Februari 2022
Sebagai informasi, aturan baru akan tersedia mulai 1 Maret 2022 mendatang.
Wisatawan asing yang divaksinasi penuh dari negara manapun di seluruh dunia dapat mengajukan Test & Go Thailand Pass dengan persyaratan berikut:
Baca juga: Thailand akan Kenakan Biaya 300 Baht untuk Turis Asing Mulai April
Semua wisatawan harus memiliki dokumen berikut untuk memasuki Thailand:
1. Thailand Pass, yang dapat diperoleh melalui https://tp.consular.go.th/.
2. Surat keterangan medis dengan hasil lab RT-PCR yang menunjukkan negatif Covid-19 minimal 72 jam sebelum bepergian:
3. Polis asuransi dengan nilai pertanggungan tidak kurang dari 50.000 dolar AS (Sekitar Rp 719 juta). Warga Thailand dan ekspatriat di bawah cakupan layanan kesehatan nasional Thailand dikecualikan dari persyaratan ini.
Baca juga: Sempat Tutup 3 Tahun, Maya Bay Thailand Buka Kembali
4. Bukti pembayaran di awal untuk akomodasi dua malam terpisah di hotel yang disetujui pemerintah. Seperti SHA Extra Plus (SHA++), AQ, OQ, atau AHQ pada hari pertama dan hari kelima, dan biaya untuk dua kali tes RT-PCR:
Baca juga: Pasar di Rel Kereta Api Thailand, Sensasi Belanja yang Tidak Biasa
5. Sertifikat vaksinasi/pemulihan Covid-19
Semua pelancong harus melalui exit screening di titik keberangkatan, yaitu di konter check-in maskapai, dan menunjukkan dokumen yang diperlukan kepada penanggung jawab untuk pemeriksaan.
Baca juga: Thailand Buka Kembali 3 Destinasi Sandbox Selain Phuket, Ada Krabi
1. Semua wisatawan harus menjalani entry screening, termasuk pemeriksaan suhu tubuh di titik masuk.
2. Menunjukkan dokumen yang telah menjadi ketentuan kepada petugas imigrasi/health control untuk pemeriksaan, kemudian dilanjutkan melalui prosedur keimigrasian.
Baca juga: 8 Tempat Wisata Aneh dan Menarik yang Bisa Dikunjungi di Thailand
3. Lanjut ke akomodasi atau fasilitas medis yang telah diatur sebelumnya untuk menjalani tes RT-PCR pertama. Perjalanan harus dengan kendaraan yang telah diatur sebelumnya.
Semua pelancong harus menunggu hasil tes di dalam hotel. Bagi wisatawan berusia di bawah enam tahun dan bepergian dengan orangtua, dapat melakukan tes Self-ATK.
4. Saat berada di Thailand, wisatawan disarankan untuk disiplin mengikuti standar protokol kesehatan.
5. Semua wisatawan harus mengunduh aplikasi MorChana, dan menyalakannya setiap saat untuk tindakan pencegahan Covid-19. Serta untuk mencatat hasil tes pada hari kelima dan keenam di aplikasi.
Baca juga: 8 Tempat Wisata Aneh dan Menarik yang Bisa Dikunjungi di Thailand
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.