JAKARTA, KOMPAS.com - Mulai hari ini, Kamis (03/03/2022), pelaku perjalanan domestik wajib mengisi electronic Health Alert Card atau eHAC sebelum jadwal keberangkatan.
Ketentuan ini bertujuan untuk meminimalisasi panjangnya antrean kedatangan di bandara yang selama ini kerap terjadi.
Sebelumnya, eHAC memang diisi setelah pelaku perjalanan domestik tiba di tempat tujuan.
Namun, seiring meningkatnya jumlah pengguna transportasi udara, kewajiban mengisi eHAC setibanya di tempat tujuan dan pemeriksaannya menimbulkan antrean panjang di bandara kedatangan.
“Dalam aturan penerbangan domestik terkini, penumpang harus mengisi eHAC di aplikasi PeduliLindungi sebelum melakukan check in di bandara keberangkatan, atau paling cepat sehari sebelum jadwal penerbangan,” jelas Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan, Setiaji, seperti keterangan tertulis Kementerian Kesehatan yang dikutip Kompas.com dari Sehat Negeriku, Selasa (01/03/2022).
Baca juga: Cara dan Tips Mengisi eHAC Lewat PeduliLindungi Sebagai Syarat Wajib Perjalanan
Pelaku perjalanan domestik juga diminta untuk segera update aplikasi PeduliLindungi ke versi terbaru.
Dalam versi terbaru, eHAC telah memiliki fitur pengecekan kelayakan terbang bagi pengguna transportasi udara domestik dengan tampilan yang lebih ramah pengguna.
Selain itu, kini tidak hanya penumpang transportasi udara yang wajib mengisi eHAC. Penumpang transportasi darat dan laut pun diwajibkan untuk melakukannya per hari ini.
"Tidak hanya bagi pengguna transportasi udara, eHAC juga wajib diisi bagi pelaku perjalanan transportasi darat dan laut," ucap Setiaji.
Baca juga:
Adapun langkah mengisi eHAC terbaru di aplikasi PeduliLindungi bagi pelaku perjalanan domestik, yaitu:
Baca juga:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.