Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra di Kiev, Ukraina

Kompas.com - 04/03/2022, 16:04 WIB
Ulfa Arieza ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ukraina tengah menjadi sorotan dunia akibat serangan militer Rusia. Memasuki hari ke-9 sejak invansi militer perdana pada Kamis (24/2/2022) lalu, belum ada tanda-tanda perang akan berhenti.

Ibu kota Ukraina, Kyiv atau Kiev turut menjadi sasaran perang. Mengutip Kompas.com, Jumat (25/2/2022) sebanyak dua ledakan keras terdengar di pusat kota Kiev pada pagi hari kata seorang wartawan AFP. Ledakan terdengar saat pasukan Rusia mendekat ke ibu kota Ukraina.

Padahal, Kiev memiliki sejumlah bangunan sejarah yang menjadi ikon Ukraina, termasuk Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra.

Baca juga: 7 Warisan Budaya UNESCO yang Terancam Akibat Perang Rusia-Ukraina

Baca juga: Kyiv atau Kiev? Ini Penulisan Nama Ibu Kota Ukraina dan Penjelasannya

Tak hanya di Ukraina, kedua bangunan sejarah tersebut terkenal di kalangan mancanegara dan menjadi incaran wisatawan asing saat berkunjung ke Kiev, Ukraina.

Berikut fakta-fakta mengenai Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra di Kiev, Ukraina: 

1. Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra

Mengutip situs Sophia of Kiev, National Conservation Area, Jumat (4/3/2022), Katedral Saint Sophia telah berdiri di Kiev selama seribu tahun lamanya.

Bangunan ini merupakan gereja Kristen paling kuno yang masih terpelihara hingga saat ini. Bangunan sejarah ini memiliki arsitektur kuno yakni ansambel mosaik dari abad ke-11 seluas 260 meter persegi dan lukisan dinding seluar 3.000 meter persegi.

Baca juga: Kapal Pesiar Hentikan Pelayaran ke Rusia dan Ukraina Akibat Perang

Sedangkan, Biara Pechersk Lavra atau Kiev Pechersk Lavra (Biara Gua Kiev) masih berada dalam satu kompleks dengan Katedral Saint Sophia. Biara ini didirikan pada sekitar tahun 1015.

2. Berada dalam satu kompleks

Kedua bangunan bersejarah tersebut berada di dalam satu kompleks. Mengutip situs World History Encyclopedia, Katedral Saint Sophia memiliki 13 kubah.

Kubah tinggi yang berada di tengah kuil dengan gaya Bizantium dibangun untuk mengingatkan umat kepada Kristus. Sedangkan, 12 kubah katedral lainnya dikaitkan dengan para rasul.

3. Ikon ibu kota Ukraina

Kedua bangunan sejarah tersebut merupakan iko dari ibu kota Ukraina, Kiev atau Kyiv. Mengutip situs Sophia of Kiev, National Conservation Area, Katedral Saint Sophia merupakan simbol dari kebijaksaan gereja (church of wisdom) di wilayah Slavia Timur.

Katedral Saint Sophia dan Pechersk Lavra di Ukraina, warisan dunia versi UNESCO yang terancam akibat perang Rusia-Ukraina.Ruslan Kalnitsky/Shutterstock Katedral Saint Sophia dan Pechersk Lavra di Ukraina, warisan dunia versi UNESCO yang terancam akibat perang Rusia-Ukraina.

Setiap tahun, katedral ini dikunjungi ribuan wisatawan, baik dari dalam negeri maupun turis asing.

4. Jadi warisan dunia UNESCO

Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra masuk dalam daftar warisan dunia (world heritage list) yang diakui oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB atau UNESCO.

Berdasarkan informasi dari situs World Heritage Convention UNESCO, terdapat tujuh situs warisan dunia di Ukraina. Enam diantaranya merupakan warisan budaya dan sisanya adalah situs alam.

Baca juga: Dampak Perang Rusia-Ukraina, Penghentian Penerbangan hingga ke Negara Tetangga

UNESCO menyatakan Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra mewakili mahakarya manuasi yang sangat jenius dan kreatif, baik dari sisi konsep arsitektur dan dekorasinya yang luar biasa.

Sementara, Biara Pechersk Lavra adalah mahakarya seni Ukraina yang didirikan selama periode Baroque. Biara ini mengintegrasikan bangunan, struktur permukaan, dan ruangan bawah tanah yang unik dari abad ke-11 dan ke-19.

5. Perkembangan Kristen Ortodoks

UNESCO menyatakan Biara Pechersk Lavra merupakan sebuah biara yang berkontribusi pada penyebaran Kristen Ortodoks di Rusia dari abad ke-17 hingga ke-19.

Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra menjadi saksi budaya Bizantium yang sangat berpengaruh selama berabad-abad. Baik pengaruh di negara-negara tetangga pada umumnya dan Ukraina-Rusia pada khususnya.

Baca juga: Warga Ukraina dan Polandia Siap Berwisata ke Indonesia

Selama berabad-abad Katedral Saint Sophia dan Biara Pechersk Lavra memiliki pengaruh spiritual yang besar di Eropa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com