Harga Hotel di Labuan Bajo NTT Disebut Mahal, BPOLBF Evaluasi

Ia menuturkan, ke depannya Labuan Bajo masih memerlukan lebih banyak investor untuk masuk.

Sebagai destinasi pariwisata super prioritas, Labuan Bajo masih membutuhkan lebih banyak hotel berbintang, khususnya untuk kebutuhan MICE (meetings, incentives, conferencing, exhibitions) skala internasional dan acara kenegaraan.

Tidak hanya ketersediaan kamar dengan spesifikasi khusus, lanjut dia, tetapi fasilitas minimum pelaksanaan kegiatan juga harus menjadi perhatian. Misalnya, ruang rapat dengan dukungan standar keamanan dan keselamatan memadai.

“Target kami Labuan Bajo bisa menjadi tuan rumah utama event internasional kenegaraan untuk kapasitas 20.000 peserta pada waktu yang sama,” kata Shana. 

Ia menambahkan bahwa Labuan Bajo yang juga ditetapkan sebagai destinasi wisata super premium. Terdapat layanan yang bentuknya eksklusif karena berbayar dan khusus, ada pula yang bisa diakses oleh semua lapisan.

Baca juga:

• Banyak Trip Murah ke Labuan Bajo di Medsos, Awas Penipuan
• Desa Wisata Labuan Bajo Diimbau Buat Paket Wisata yang Kreatif
• Dugaan Kasus Penipuan Agen Travel di Labuan Bajo, BPOLBF Tindak Lanjuti

Dalam konteks super premium, menurutnya, yang ingin ditekankan utamanya adalah bagaimana berwisata ke Labuan Bajo sekaligus melestarikan dan menjaga lingkungan, serta menghargai kearifan budaya setempat sebagai bagian dari warisan dunia.

“Tentunya, kualitas penanganan keamanan dan keselamatan, aktivitas pariwisata dengan experience premium, kemudahan mencari informasi, keterlibatan konten dan konteks kelokalan, serta fasilitas publik yang standar menjadi salah satu keharusan dari kelengkapan destinasi Labuan Bajo,” katanya.

BPOLBF juga berupaya mencari investor yang peduli dengan lingkungan dan kearifan lokal, sehingga bisa bersama-sama menjadi ekosistem pariwisata yang berkualitas. 

"Penting bagi setiap investasi yang masuk ke Labuan Bajo, untuk bisa membantu pelaksanaan konservasi, mendorong aktivitas ramah lingkungan, dan memperkuat masyarakat lokal untuk bisa berpartisipasi dan bermitra membangun Labuan Bajo," pungkas Shana.