Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/03/2022, 19:26 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Uji coba bebas karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang masuk ke Bali telah resmi berlaku sejak Senin (7/3/2022).

Keputusan ini mendapat respons beragam dari pihak-pihak yang terlibat, salah satunya dari industri pariwisata. 

Untuk diketahui, kebijakan tersebut membuat PPLN dapat masuk ke Bali melalui jalur udara dan laut dengan syarat tertentu, di antaranya sudah memperoleh vaksin lengkap atau booster, menunjukkan hasil negatif tes PCR dari negara asal sebelum berangkat, serta mengikuti tes PCR pertama setibanya di Bali dan tes PCR kedua pada hari ketiga di Pulau Dewata. 

Tak hanya Bali, uji coba bebas karantina menyusul di wilayah Batam dan Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), per Selasa (8/3/2022).

Baca juga: Aturan Lengkap Bebas Karantina PPLN ke Bali, Batam, dan Bintan

Kabar baik untuk kebangkitan industri pariwisata

Ilustrasi wisatawan dalam travel bubble.SHUTTERSTOCK/Thanakorn.P Ilustrasi wisatawan dalam travel bubble.

Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, uji coba ini dianggap tepat untuk membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja, terutama di wilayah Bali.

Ia mengatakan, meski ada kemungkinan risiko, uji coba diterapkan berdasarkan data kasus Covid-19 yang telah dikonsultasikan bersama para ahli.

"Setiap kebijakan pasti ada risikonya. Tapi kami mengambil kebijakan ini berdasarkan data yang sudah dikonsultasikan kepada para ahli, dan juga kami pastikan penanganan pandemi diprioritaskan," kata Sandiaga saat Weekly Press Briefing, Senin.

Risiko tersebut, menurutnya, telah dikalkulasikan dengan penuh kehati-hatian dan kewaspadaan.

"Harapannya, pertama, ekonomi kita bangkit kembali. Kedua, peluang usaha terbuka, lapangan kerja tercipta. Ketiga, pemerintah hadir secara tanggap, cepat, dan lugas dengan kebijakan minggu per minggu yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu," tegas dia.

Baca juga:

Menanggapi kebijakan bebas karantina yang diujicobakan di Bali, pelaku pariwisata dari Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Bali juga memiliki pandangan positif.

Ketua Dewan Pengurus (DPD) ASITA Bali Putu Winastra, mengatakan bahwa aturan bebas karantina ini telah diperjuangkan berbagai pihak sejak lama, demi membangkitkan pariwisata Pulau Dewata.

Ia menegaskan, pihaknya bersama-sama dengan pemerintah provinsi dan pemangku kebijakan lainnya akan terus mengawal regulasi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang berpotensi menyebabkan kemunduran.

"Kami akan mengawal regulasi ini agar tidak berubah atau step back (mundur) ke belakang. Justru yang kami inginkan adalah moving forward, artinya bahwa kebijakan yang sudah diputuskan malah perlu ditingkatkan lagi," ujar Winastra, melansir Kompas.com, Minggu (6/3/2022). 

Baca juga: ASITA Bali Sambut Baik Uji Coba Tanpa Karantina dan Visa on Arrival

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Travel Update
3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Hotel Story
Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Travel Update
Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Jalan Jalan
Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Jalan Jalan
Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Jalan Jalan
Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Travel Update
Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Travel Update
7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

Jalan Jalan
Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Travel Update
188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

Travel Update
Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Travel Update
Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Travel Update
Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com