Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Deles Indah Klaten Tutup Sementara Akibat Erupsi Merapi

Kompas.com - 10/03/2022, 21:21 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang meningkat sejak 2018 menyebabkan Wisata Deles Indah yang berada di Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tutup hingga kini.

Penutupan juga dipengaruhi pandemi Covid-19. Namun, penyebab utamanya wisata Deles Indah tutup ialah aktivitas Gunung Merapi yang membuat desa masuk dalam kawasan rawan bencana (KRB).

"Wisata masih tutup sejak status Merapi siaga, ada juga karena karantina mandiri selama pandemi Covid-19, namun utamanya (Deles Indah) masuk kawasan rawan bencana," kata anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Deles Indah Tyokepada Kompas.com, Kamis (10/3/2022).

Baca juga: Wisata Deles Indah Klaten, Bisa Lihat Kawah Gunung Merapi

Sementara saat ditanyai kondisi terkini Desa Deles Indah, pascaerupsi Gunung Merapi pada Rabu (9/3/2022), Yuda yang juga anggota Pokdarwis Deles Indah mengatakan bahwa tidak ada kerusakan.

"Soal erupsi tadi malam, Desa Deles Indah tidak ada kerusakan, cuma terdengar gemuruh dan lava yang turun dari gunung," tutur Yuda.

Adapun atraksi yang ditutup adalah yang dikelola Balai Taman Nasional Gunung Merapi, termasuk spot pemandangan alam, dan tempat outbound.

Baca juga: Rute Menuju Wisata Deles Indah Klaten, Awas Jalan Rusak

Yuda menyampaikan, terkait rencana dibukanya kembali atraksi tersebut masih belum diketahui hingga kapan, menunggu arahan langsung dari Balai Taman Nasional Gunung Merapi.

"Kalau rencana buka pasti ada, ini baru menunggu instruksi dari Taman Nasional Gunung Merapi," imbuhnya.

Trekking dan camping ground Deles Indah masih buka

Sementara untuk wisata yang berada di lahan pribadi warga, seperti trekking dan camping ground masih tetap dibuka hingga saat ini.

Sunrise di area camping Deles Indah, Klaten.Dok. Deles Indah Sunrise di area camping Deles Indah, Klaten.

Kendati demikian, ada batasan kuota yang ditetapkan, guna mengatur kapasitas pengunjung camping ground selama masa pandemi Covid-19.

"Karena ini masih pandemi dan ada batasan kapasitas, di lokasi Deles Indah tersedia camping ground di puncak Monumen Deles Indah, tepatnya di lahan warga," jelas Tyo.

Baca juga: Camping di Deles Indah Klaten Ditemani Gagahnya Kawah Merapi dan Sunrise

Jika biasanya lahan camping bisa menampung sekitar 200-300 orang, maka saat ini hanya dibuka untuk 50 orang pengunjung saja.

Bagi yang hendak berkunjung, mereka wajib menunjukkan sertifikat vaksinasi Covid-19 dosis kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com