Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beragam Produk Kreatif Desa Wisata Sambut Pengunjung di Bandara Lombok

Kompas.com - 19/03/2022, 12:01 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP 2022) di Pertamina Mandalika International Street Circuit telah memasuki hari kedua (19/3/2022).

Wisatawan pun telah banyak berdatangan dari sejumlah pintu masuk. Salah satunya dari Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM).

Ada yang menarik saat menginjakkan kaki di Bandara Lombok ini. Wisatawan akan langsung disuguhi ornamen dan hiasan khas MotoGP.

Baca juga: 10 Oleh-oleh Khas Lombok Cocok Dibeli Wisatawan MotoGP Mandalika

Ada pula sederet produk kreatif usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta beragam karya seni dari desa wisata yang ada di Lombok.

Produk kreatif hadir di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid dokumentasi Kemenparekraf Produk kreatif hadir di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid

Di area selasar terminal kedatangan BIZAM, terlihat showcasing produk ekonomi kreatif (ekraf), yang dihadirkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Beberapa produk UMKM dari Desa Wisata Dusun Sade, di antaranya berupa kain tenun, kerajinan, serta tari-tarian.

Adapun kain tenun yang ditampilkan seperti Kedogan, Tapu Kemalu, Selulut, Subhanale, hingga Keker.

Baca juga: Nonton MotoGP 2022 Mandalika? Berikut Rekomendasi Kuliner dan Cendera Mata yang Wajib Diketahui

Sementara untuk kerajinan, dalam showcasing ini, tampak kerajinan ketak, kerajinan gelang, kerajinan kayu, dan pernak-pernik khas Dusun Sade.

Penenun hadir di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid dokumentasi Kemenparekraf Penenun hadir di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid

Wisatawan bahkan bisa melihat langsung keahlian para pengrajin kain tenun dari Dusun Sade.

Uniknya, disajikan pula kesempatan untuk menyaksikan pertunjukan budaya berupa tari-tarian yang ikonik.

Di antaranya Tari Amak Temengus dan Tari Belancaran dari Desa Wisata Dusun Sade, lalu ada pula Tari Gendang Beleq dari Desa Wisata Kopang Rembiga.

Planogram Goes to Mandalika

Dalam mempromosikan produk ekraf, Kemenparekraf juga mengadakan showcasing produk ekraf melalui Planogram Goes to Mandalika di tempat yang sama.

Lewat planogram ini wisatawan bisa membeli produk-produk ekraf dengan melakukan pindai pada barcode yang tersedia di tiap produk.

Terdapat 300 produk dari subsektor fesyen, kriya, hingga kuliner dalam Planogram Goes to Mandalika.

Baca juga: Aktivitas Para Pebalap Jelang Race MotoGP Mandalika, Gowes hingga Beri Makan Monyet

Kemenparekraf sebelumnya juga telah menjalankan berbagai program dalam memberdayakan UMKM lokal dengan memberikan pelatihan dan peningkatan kompetensi guna memperkuat daya tarik bagi wisatawan.

"Kita harus dapat menghadirkan produk-produk berkualitas yang tentunya bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi kita," kata Menparekraf Sandiaga uno dalam keterangan resmi yang Kompas.com terima, Jumat (18/3/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com