Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Negara yang Punya Pawang Hujan Selain Indonesia, Ritualnya Beragam

Kompas.com - 21/03/2022, 15:31 WIB
Desi Intan Sari,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Berbicara soal pawang hujan di Indonesia bukanlah  hal baru dan sudah ada sejak dulu. Bahkan hingga kini, profesi itu masih terus ada serta digunakan banyak orang. 

Baru-baru ini, pawang hujan bernama Rara Istiani Wulandari menjadi viral karena melakukan ritual pengalihan hujan di acara MotoGP Indonesia 2022.

Baca juga: 6 Fakta Menarik Pawang Hujan MotoGP Indonesia, Sesaji Bisa Dimakan

Sebenarnya ritual meminta atau memberhentikan hujan itu tak hanya ada di Indonesia, tapi juga negara lainnya di dunia, berikut daftarnya:

1. Jepang

Negeri tempat bunga sakura mekar ini juga punya sebuah ritual penangkal hujan, tapi berbeda dengan Indonesia, objek yang digunakan adalah boneka. 

Teru Teru Bozu Shutterstock Teru Teru Bozu

Nama boneka tersebut adalah Teru Teru Bozu, diketahui bahwa siapa yang ingin cuaca cerah di esok hari bisa menggantungkan boneka itu di jendela maupun atap rumah. 

Melansir dari Soranews24.com, Teru Teru Bozu dibuat dari kain atau tisu warna putih yang diikat dengan tali, berbentuk seperti hantu dengan kepala botak. 

Baca juga: Teru Teru Bozu, Boneka dari Jepang yang Digantung untuk Usir Hujan

Sebagai mitos yang sudah ada sejak zaman dahulu kala di Jepang, setiap acara olahraga atau event tertentu, pasti Teru Teru Bozu dipasang untuk menangkal hujan.

2. India

Di India juga ada sebuah ritual khusus untuk mendatangkan hujan yang dilakukan sebelum musim hujan datang bernama Varuna Yajna.

Ritual ini dilakukan untuk memuja dan menyenangkan dewa air agama Hindu, Varuna yang dipercaya bisa mendatangkan hujan.

Taj Mahal terlihat begitu indah.SHUTTERSTOCK/LEOKS Taj Mahal terlihat begitu indah.

Orang India percaya jika hujan turun berarti adalah sebuah keberuntungan, jika curah hujan rendah, mereka menganggap dewa sedang marah, dikutip dari Indiaherald.com. 

Biasanya yang melakukan ritual ini adalah para pendeta suci di kuil yang membenamkan diri dalam tong besar berisi air. 

Baca juga: Mengenal Tari Peresean, Tarian Pemanggil Hujan Suku Sasak Lombok

Semua itu dilakukan untuk memuliakan sang dewa agar merasa senang, sehingga hujan turun dan tak ada kekeringan. 

3. Thailand

Dalam melakukan pengusiran hujan, Thailand diketahui memakai tanaman serai dan gadis perawan, seperti dikutip dari Kompas.com (21/3/2022).

Kota BangkokSHUTTERSTOCK/SOUTHTOWNBOY STUDIO Kota Bangkok

Nanti saat ritual dimulai, warga setempat akan menancapkan batang serai ke tanah, kemudian meminta gadis perawan untuk berdoa agar hujan segera berhenti. 

Meski di Thailand sudah banyak masyarakat yang berpendidikan tinggi, mereka masih percaya dengan cara pengusiran hujan yang satu ini. 

Baca juga: Thailand Cabut Syarat Tes PCR Sebelum Perjalanan Mulai 1 April

Bahkan, disebutkan bahwa ritual ini juga bisa menangkal awan badai dan membuat cuaca menjadi cerah. 

4. Brasil

Sebuah rumah mode terkenal Louis Vuitton dari Perancis diketahui pernah menyewa jasa pawang hujan asal Brasil.

Bendera Prancis dengan latar belakang Menara Eiffel di Paris.SHUTTERSTOCK/ CREATIVE LAB Bendera Prancis dengan latar belakang Menara Eiffel di Paris.

Pada saat itu Louis Vuitton sedang mengadakan pagelaran busana di Rio de Janeiro dan Kyoto pada 2018. 

Baca juga: 5 Air Terjun Yogyakarta yang Hanya Ada Saat Musim Hujan

Mereka memutuskan memanggil pawang hujan karena ingin acara tetap berjalan lancar meski dilakukan di luar ruangan.

5. Amerika Serikat

Selain negara yang telah disebutkan di atas, Amerika Serikat (AS) ternyata juga pernah memakai pawang hujan saat menggelar Festival Teater Ibero-Amerika. 

Ilustrasi hujan.Unsplash/Todd Diemer Ilustrasi hujan.

Dalam festival yang digelar di area outdoor tersebut, diketahui menghadirkan ratusan perusahaan teater, grup tari, dan musisi dari sejumlah negara ke Kolombia. 

Tak mau acara menjadi tersendat karena hujan, pihak penyelenggara pun memutuskan menyewa jasa pawang hujan bernama Jorge Eilas Gonzales. 

Jorge Eilas Gonzales adalah seorang petani kopi dan pawang hujan dari pemerintah Kolombia yang melakukan ritual dengan menggabungkan unsur Kristen dan tradisi nenek moyang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com