Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Destinasi Wisata Kesehatan di Malaysia, Bisa Wisata Sambil Check-Up

Kompas.com - 24/03/2022, 18:33 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Malaysia akan membuka kembali perbatasannya secara penuh pada Jumat (1/4/2022). Bagi wisatawan asing yang ingin berkunjung, mereka tidak hanya berwisata, namun juga bisa menjalani layanan untuk health screening atau medical check-up.

Terdapat beberapa destinasi wisata berbasis kesehatan di Malaysia, tiga di antaranya adalah Johor, Selangor, dan Sarawak.

Sejumlah daerah tersebut menawarkan paket layanan pemeriksaan kesehatan sekaligus wisata dengan harga cukup terjangkau.

Baca juga:

Johor, misalnya, menyediakan program pemulihan Covid-19 yang sudah dilengkapi akomodasi sekaligus wisata di kawasan tersebut. Dengan harga pemeriksaan mulai dari 338 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 1,1 juta.

Tak hanya itu, obyek-obyek wisata yang ada di Johor juga memiliki fasilitas untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan pengunjung.

"Ada Covid Package atau Paket pemeriksaan Post Covid-19. Kita juga adakan pemeriksaan di semua produk dan daerah wisata. Wisatawan akan menemukan vending machine yang tersedia di semua entry point. Mesin itu menyediakan test kit," ujar Deputy Director Tourism Johor Mohd Azlan Ab. Jalil saat ditemui di Pullman Central Park, Jakarta Barat, Rabu (23/3/2022).

Ilustrasi Kota Tinggi di Johor, Malaysia.UNSPLASH/Alfred Ilustrasi Kota Tinggi di Johor, Malaysia.

Ia mengatakan, selain untuk treatment kesehatan dengan sekitar 41 layanan rumah sakit, wisatawan medis bisa membawa keluarga untuk menikmati wisata yang ada di Johor.

Beberapa wisata unggulan Johor di antaranya adalah pantai, ecotourism, agrotourism, kedai kopi atau spot-spot instagramable, dan Kota Tinggi yang bersejarah.

Baca juga: 6 Wisata Malaysia Pemecah Rekor Dunia, Ada Pendakian Via Ferrata Tertinggi

Sementara itu, Selangor juga siap menyambut wisatawan medis dan non-medis yang ingin merawat kesehatan sekaligus menikmati wisata di daerah tersebut.

Ketua Pegawai Eksekutif Tourism Selangor, Tuan Azrul Shah Mohammad, mengatakan bahwa Selangor memiliki 46 rumah sakit dan pusat kesehatan yang memiliki peralatan medis yang canggih serta modern.

Di samping itu, pihaknya juga menyediakan paket untuk wisata kesehatan, yang merupakan kolaborasi dari sejumlah rumah sakit dan travel agent

Batu Caves, Malaysia.PEXELS/NICO CEZAR Batu Caves, Malaysia.

"Selain rumah sakit, kami juga akan buat Selangor Medical Center. Untuk aplikasinya ada 'Selangkah', khusus di Selangor, untuk melacak pergerakan turis," kata Azrul.

Sambil mengecek kesehatan, ia melanjutkan, wisatawan bisa mengunjungi berbagai obyek wisata yang menarik, salah satunya seperti Sky Mirror yang hanya ada di dua tempat di dunia.

"Iconic tourism di Selangor, ada Malawati Hill, Sky Mirror, Batu Caves, Jugra Hill, Sepang International Circuit, Fireflies Park Kampung Kuantan, dan banyak lagi," katanya.

Lalu, jika mencari tempat wisata alam, wisatawan dapat menuju Sarawak. Wilayah dengan ibu kota Kuching ini mengutamakan aktivitas alam seperti bersepeda, mendaki, atau bermain kayak.

Baca juga: 

Sepang International Circuitsepangcircuit Sepang International Circuit

Untuk mendukung sektor health tourism atau wisata kesehatan, Sarawak dinilai memiliki keunggulan dari segi lokasi geografis yang dekat dengan sejumlah wilayah, termasuk Kalimantan.

"Wisatawan medis dan non-medis yang ingin memanfaatkan layanan kesehatan dapat mudah mengakses rumah sakit di Sarawak melalui transportasi darat, udara, atau feri," terang Direktur PT Habibi Cahaya Wisata, Endang Ekasanti, sebagai perwakilan Sarawak Tourism Board di Jakarta. 

Dengan dibukanya perbatasan Malaysia pada 1 April 2022 mendatang, berbagai agen perjalanan wisata sekaligus rumah sakit swasta siap menyambut kedatangan wisatawan medis maupun non-medis.

Sekitar 79 rumah sakit swasta berkolaborasi dengan pariwisata Malaysia, di bawah Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC), sebagai lembaga pemerintah yang mengatur perjalanan kesehatan di Malaysia.

Baca juga: Wisata Desa Langgason Nunukan, Rafting di Sungai Perbatasan RI-Malaysia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com