Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum MACAN Buka Lagi Infinity Room Yayoi Kusama, Simak Aturannya

Kompas.com - 25/03/2022, 18:05 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setelah ditutup selama dua tahun akibat pandemi Covid-19, karya perupa ternama asal Jepang, Yayoi Kusama, bisa kembali dikunjungi mulai Sabtu (26/3/2022) di Museum MACAN, Jakarta Barat.

Karya bertajuk Infinity Mirrored Room - Brilliance of the Souls ini pertama kali ditampilkan di Museum MACAN pada tahun 2017.

"Infinity Mirrored Room adalah sebuah seri instalasi Yayoi Kusama yang dimulai pada tahun 1965. Sejak itu, lebih dari 20 versi lain dari instalasi ini telah tercipta dan dipamerkan di seluruh dunia, salah satunya di Museum MACAN," jelas Head of Communication Museum MACAN, Margaretha Untoro, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (25/3/2022).

Baca juga:

Perempuan yang akrab disapa Margie ini mengatakan, "Infinity” (keadaan tak berbatas) adalah salah satu konsep kunci dalam pengkaryaan Kusama.

"Ini salah satu koleksi tetap Museum MACAN, dan salah satu karya favorit juga," tambahnya.

Di dalam Infinity Mirrored Room — Brilliance of the Souls, pengunjung akan menemukan pengalaman hubungan antara bentuk dan ruang, batin dan dunia luar, yang seolah melebur menjadi satu.

Untuk tetap menjaga keamanan dan kenyamanan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum berkunjung:

Aturan berkunjung ke Infinity Mirrored Room di Museum MACAN

Infinity Mirrored Room - Brilliance of the Souls karya perupa asal Jepang, Yayoi Kusama, yang digelar di Museum MACAN, Jakarta Barat.Dok. Museum MACAN Infinity Mirrored Room - Brilliance of the Souls karya perupa asal Jepang, Yayoi Kusama, yang digelar di Museum MACAN, Jakarta Barat.

Apabila ingin mengunjungi karya instalasi tersebut, simak sejumlah syarat berkunjungnya terlebih dahulu:

  • Pengunjung diharapkan mengikuti antrean yang telah disediakan.
  • Memasuki karya instalasi secara bergantian. Jumlah maksimum di dalam instalasi adalah dua orang dewasa atau dua orang dewasa dan satu anak. Untuk rombongan yang lebih besar, diharapkan masuk secara bergantian.
  • Untuk pengguna kursi roda, dapat mengikuti arahan petugas museum.
  • Mematuhi batas waktu di dalam karya yang diberikan oleh petugas museum.
  • Anak-anak harus selalu didampingi orangtua.
  • Stroller anak tidak diperkenankan untuk dibawa masuk ke dalam instalasi. Diimbau bagi anak-anak agar dapat digendong oleh orangtua/pendamping selama berada di dalam area instalasi.
  • Pengunjung hanya boleh berdiri di area yang sudah ditentukan.
  • Dilarang menyentuh cermin dan bola lampu.
  • Demi kenyamanan dan kesehatan bersama, pengunjung wajib untuk tetap mengenakan masker selama berada di dalam instalasi, termasuk ketika mengambil foto.

"Untuk durasi per instalasi menyesuaikan kondisi di lapangan. Biasanya 30-45 detik, tergantung jumlah antrian panjang atau tidak. Sama tidak menyentuh karya apapun, harus dijaga," pesan Margie.

Perlu diingat, hanya pengunjung dengan kategori Hijau dalam aplikasi PeduliLindungi yang boleh masuk, kecuali tidak bisa divaksinasi dengan alasan kesehatan.

Baca juga:

Sementara itu, anak-anak yang belum atau tidak bisa divaksin seperti balita, diperkenankan masuk dengan didampingi orangtua yang sudah divaksin.

Sebagai informasi, Museum MACAN buka dengan kapasitas 75 persen pengunjung dan dibagi menjadi tiga slot waktu. 

Jika tertarik, kamu bisa membeli tiket secara daring dan memilih waktu kunjungan melalui situs Museum MACAN maupun mitra tiket online lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com