BORONG, KOMPAS.com - Kopi pahit akan disuguhkan kepada wisatawan yang mengunjungi Kawasan Kopi Colol di Kecamatan Lambaleda Timur, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Adapun kegiatan tersebut sesuai dengan budaya masyarakat setempat.
Warga Kampung Colol, Amandus Cahaya, mengatakan bahwa tamu pertama yang berkunjung ke kawasan wisata Kopi Colol ini adalah para dosen dari Universitas Bina Nusantara Jakarta.
"Ini tamu pertama di awal tahun 2022 ini berkunjung di kawasan wisata kopi Colol. Tamu ini dipandu oleh pemandu wisata Overland Flores, NTT, Boe Berkelana. Pak Boe Berkelana yang bawa tamu ke kawasan wisata kopi colol," ujar pegiat kopi tuk (kopi tradisional) Colol ini kepada Kompas.com, Senin (28/3/2022).
Baca juga:
Kopi Yellow Captura Colol menjadi daya tarik wisatawan untuk menjelajahi kawasan tersebut, Senin, (28/3/2022). Wisatawan Nusantara dari Jakarta berwisata di kawasan kopi Colol..(KOMPAS.com/DOK-PEMANDU WISATA-MUHAMMAD BOEHARTO)
Amandus melanjutkan, fokus kedatangan mereka adalah untuk melakukan survei daerah wisata di Flores.
Tadi malam, para tamu berdiskusi dengan masyarakat setempat di Gendang Biting. Kemudian, paginya, mereka menikmati hasil pengolahan kopi tuk, lalu lanjut menjelajahi perkebunan kopi juria.
Dilansir dari Kompas.com, Selasa (24/7/2018), perkebunan kopi juria hanya bisa dijumpai di Desa Colol.
Pemandu Wisata Flores Overland, Muhammad Boeharto atau Boe Berkelana mengatakan, ia juga akan mengajak para tamu tersebut untuk ke Bajawa, Ibu Kota Kabupaten Ngada.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.