Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PAREKRAF

Menilik Kesiapan Creative Hub Puncak Waringin Labuan Bajo Menyambut G20

Kompas.com - 31/03/2022, 16:17 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) bersama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) mempersiapkan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi salah satu lokasi side event menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 2022.

Sebagai ifnromasi, Creative Hub Puncak Waringin di Kabupaten Manggarai Barat menjadi salah satu lokasi side event G20.

Dipilihnya Creative Hub Puncak Waringin sebagai lokasi side event G20 bukan tanpa alasan. Sesuai tema G20 yang diangkat, yakni “Recover Together, Recover Stronger”, Puncak Waringin menjadi simbol pusat kolaborasi dan sarana bertukar informasi antara pelaku ekonomi kreatif sekaligus mendorong multiplier effect ke sektor lainnya.

Dibangun di atas lahan seluas 1.700 meter persegi, Creative Hub Puncak Waringin terdiri dari dua bangunan utama. Pertama adalah Rumah Tenun dan kedua adalah Rumah Souvenir.

Bangunan Rumah Tenun terdiri dari area kios kuliner, pameran, dan berbagai workshop subsektor kriya. Sementara itu, Rumah Souvenir merupakan sebuah bangunan yang terdiri dari ruang pameran sekaligus menjual cendera mata karya pelaku ekonomi kreatif (ekraf) lokal.

Adanya Creative Hub Puncak Waringin sebagai lokasi side event G20 diharapkan menjadi stimulus sekaligus wadah mendukung para pelaku ekraf di Labuan Bajo.

Creative Hub Puncak Waringin juga diharapkan dapat dipenuhi berbagai produk ekraf lokal berkualitas dan berdaya saing menyambut side event G20.

Dengan begitu, laju ekonomi di Puncak Waringin tumbuh menjadi lebih baik dan dapat menciptakan peluang usaha berkelanjutan bagi seluruh pelaku ekonomi kreatif dan mengoptimalkan potensi pariwisata yang autentik.

Kesiapan menyambut G20

Demi lancarnya seluruh side event G20, kesiapan pelaku ekraf di Creative Hub Puncak Waringin semakin ditingkatkan. Berbagai sarana dan prasarana di Labuan Bajo, khususnya Puncak Waringin, terus dibenahi agar wisatawan yang berkunjung merasa nyaman.

Salah satunya adalah penataan interior Creative Hub di Puncak Waringin. Tempat ini akan menampilkan nilai kreativitas, estetika, serta kearifan lokal khas masyarakat Manggarai.

Penampakan Puncak Waringin di Labuan Bajo.wonderfulimage Penampakan Puncak Waringin di Labuan Bajo.

Kemudian, membenahi sekaligus meningkatkan jumlah hotel dan restoran untuk para wisatawan yang berkunjung. Setiap para pelaku ekraf juga mendapatkan pendampingan dalam mengembangkan tata kelola, peningkatan layanan, dan pemasaran produk ekraf.

Di sisi lain, infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi juga semakin ditingkatkan. Dengan begitu, jaringan internet dan komunikasi baik 4G maupun 5G dapat tersebar secara merata di berbagai titik lokasi wisata di Labuan Bajo.

Sementara dari sisi aksesibilitas bagi wisatawan, juga ditingkatkan. Bandara Komodo, Terminal Multipurpose Wae Kelambu, Jalan Lintas Utara Flores tak luput dari peningkatan tersebut. Bahkan, fasilitas shuttle bus pun juga disediakan.

Selain dalam bentuk sarana dan prasarana, ada beberapa event yang telah dipersiapkan dalam menyambut gelaran G20. Misalnya, Flores the Singing Island, yakni festival musik yang menonjolkan kekayaan musik Flores. Kemudian, Flores Writers Festival, yakni acara yang melibatkan pegiat literasi dan budaya Flores.

Terakhir adalah Ideathon #RinduLabuanBajo atau dikenal dengan kompetisi ide. Event satu ini bertujuan untuk memberi solusi dalam mengembangkan pariwisata dan ekraf di Labuan Bajo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com