KOMPAS.com - Pemerintah kembali menerapkan kebijakan free visa atau Bebas Visa Kunjungan (BVK) bagi wisatawan asing dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).
Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, saat memberikan Keterangan Pers Rapat Terbatas Evaluasi PPKM Kantor Presiden, yang disiarkan oleh akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin (4/4/2022).
Airlangga mengatakan, kebijakan tersebut dilakukan sesuai arahan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas terkait evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali, Senin.
"Tadi sudah arahan Presiden bahwa visa untuk kawasan ASEAN itu bebas visa kembali," kata Airlangga dalam konferensi pers secara virtual.
Adapun beberapa negara ASEAN adalah Brunei Darussalam, Filipina, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Thailand, Singapura, Indonesia, dan Vietnam.
Baca juga:
Dilansir dari Kompas.com pada Senin, terkait pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang akan memasuki Indonesia, harus menunjukkan hasil tes PCR 2 x 24 jam dan bukti vaksinasi.
Kemudian, saat tiba di Indonesia, PPLN dengan suhu tinggi akan kembali diminta untuk tes PCR.
Sementara itu, mereka dengan suhu normal tidak akan diminta untuk melakukan tes PCR.
"Yang lain wajib menggunakan PeduliLindungi dan tadi sudah arahan bapak Presiden bahwa visa untuk Asia Tenggara itu bebas visa kembali, dan negara lain Visa on Arrival," pungkasnya.
Sebagai informasi, dilansir dari Kompas.com, Selasa (3/5/2011), bebas visa sudah diberlakukan sejak dulu untuk sesama negara di kawasan ASEAN.
Kendati demikian pada tahun 2020, kebijakan BVK, Visa on Arrival (VoA), dan bebas visa diplomatik atau dinas sempat dihentikan lantaran adanya pandemi Covid-19, sebagaimana dilaporkan oleh Kompas.com, Rabu (18/3/2020).
Baca juga: Cara Bikin Visa ke Swiss, Kini Bebas Karantina untuk Turis Indonesia
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.