Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Goa Alam di Manggarai Timur, Tidak Kalah Indah dari Goa Pindul Yogyakarta

Kompas.com - 09/04/2022, 13:01 WIB
Markus Makur,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com - Kabupaten Manggarai Timur di Nusa Tenggara Timur (NTT), punya banyak wisata alam yang indah, salah satunya goa.

Keindahan goa di Manggarai Timur pun disebut tidak kalah indah dari wisata Goa Pindul di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang dikunjungi banyak wisatawan.

Pernyataan itu disampaikan Sekretaris Daerah  Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur Bonifasius Hasudungan.

Baca juga: Menulis, Cara Milenial di Manggarai Timur NTT Promosikan Wisata

"Tahun lalu saya ke Goa Pindul, obyek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan dalam dan luar negeri," kata dia kepada Kompas.com, Jumat, (8/4/2022).

Saat itu, pihaknya datang ke Gua Pindul bersama Tim Geologi Nasional Bandung yang pernah ke Manggarai Timur untuk melakukan penelitian.

Bahkan, sambung Bonifasius, Tim Geologi Nasional Bandung mengatakan bahwa goa alam di Manggarai Timur, tepatnya di lamba Leda dan Lamba Leda Utara lebih indah.

Adapun bentang alam di bagian Utara Manggarai Timur dari Dampek, Kecamatan Lambaleda Utara; Benteng Jawa, Kecamatan Lamba Leda; dan Kecamatan Sambirampas merupakan bentang alam karst yang memiliki banyak goa alam nan indah.

Wisata geologi di Manggarai Timur

Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur Heremias Dupa saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/4/2022) menjelaskan bahwa bentang alam di Manggarai Timur kaya wisata geologi.

Pariwisata alam dan berbasis masyarakat sudah ada dalam Peraturan Daerah Kabupaten Manggarai Timur dengan Rencana Induk Pariwisata Daerah (RIPDA).

Baca juga: Tiwu Cewe, Wisata Danau Tersembunyi di Manggarai Timur NTT

"Goa alam di Manggarai Timur sudah dicantumkan dalam Rencana Induk Pariwisata Daerah (RIPDA). Untuk itu Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur sebaiknya mengembangkan pariwisata geologi," tutur Dupa.

Danau Tiwu Cewe atau Danau Kuali di Desa Haju Wangi, Kecamatan Lambaleda Utara (LAUT), Kab. Manggarai Timur, NTT, Selasa, (5/4/2022) memiliki daya tarik bagi wisatawan yang berwisata di Pantai Utara (Pantura)  dari Manggarai Timur.DOK CAMAT LAMBALEDA UTARA-AGUSTINUS SUPRATMAN Danau Tiwu Cewe atau Danau Kuali di Desa Haju Wangi, Kecamatan Lambaleda Utara (LAUT), Kab. Manggarai Timur, NTT, Selasa, (5/4/2022) memiliki daya tarik bagi wisatawan yang berwisata di Pantai Utara (Pantura) dari Manggarai Timur.

Ia sudah membaca di Peraturan Daerah bahwa wisata goa alam di Manggarai Timur menjadi prioritas untuk dipromosikan.

"Manggarai Timur memiliki bentang alam karst yang sangat unik, indah di Provinsi Nusa Tenggara Timur," ujar dia.

Baca juga: Sensasi Desa Wisata Colol di Manggarai Timur NTT, Punya 2 Air Terjun Eksotis

Terkait pengembangan Pariwisata geologi, lanjut Dupa, Pemerintah Daerah Manggarai Timur menyiapkan anggaran untuk dilakukan penelitian pariwisata geologi di Manggarai Timur.

"Setahunnya, anggaran untuk itu sangat minim," sambung dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com